BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Toilet training terkadang menjadi masalah tersendiri bagi para orangtua yang memiliki balita, khususnya anak perempuan.
Mengajarkan anak perempuan untuk pipis dan pup secara mandiri tentu akan beda caranya dengan anak laki-laki.
Lantas, kapan waktu yang tepat untuk memulai toilet training pada anak perempuan?
Nah, agar dapat membantu, simak tips toilet training untuk anak perempuan dalam artikel berikut ini.
Tips toilet training anak perempuan
Berikut delapan tips yang dapat kamu coba terapkan dalam mengajarkan toilet training pada anak perempuan.
1. Tentukan waktu yang tepat
Dilansir dari Mayo Clinic, toilet training umumnya dimulai saat anak berusia antara 18-24 bulan.
Namun, setiap anak kemungkinan akan berbeda. Karena ada beberapa anak mungkin belum siap hingga berumur 3 tahun.
Untuk itu, pastikan anak sudah menunjukkan adanya tanda kesiapan, seperti bisa duduk tanpa bantuan, adanya keinginan untuk menggunakan toilet, atau tampak memberi isyarat ketika ingin buang air.
2. Pilih peralatan yang sesuai
Sebaiknya kamu dapat memastikan anak merasa nyaman di toilet.
Kamu dapat memilih bentuk kursi toilet kecil untuk kenyamanan anak.
Adanya kursi toilet kecil menjadikan anak lebih nyaman dan tidak membahayakan dibandingkan dengan kursi toilet yang besar.
Saat anak memiliki kursi toilet sendiri, anak cenderung lebih berani untuk menggunakannya.