Masak terus hingga air sedikit menyusut dan bumbu benar-benar meresap ke dalam daging ikan hiu.
4. Penyajian
Setelah ikan matang, angkat dan pindahkan ke dalam wadah saji.
Lalu taburi dengan bawang goreng untuk memberikan cita rasa tambahan.
Dan bagar hiu yang telah matang siap untuk dinikmati.
BACA JUGA:Pertimbangkan Desain dan Warna, Berikut 8 Cara Memilih Karpet Ambal yang Benar untuk Ruang Tamu
BACA JUGA:Tak Ditanggung BPJS, Korban Penganiayaan Berat di Seluma Butuh Uluran Tangan untuk Biaya Operasi
Sajian khas Bengkulu ini sangat cocok disantap bersama nasi hangat.
Sajian legendaris ini menghadirkan rasa yang lezat dan unik khas Bengkulu.
Bagar hiu tidak hanya memberikan kelezatan, tetapi juga menyimpan nilai sejarah dan budaya yang penting.
Sebagai makanan favorit Soekarno, hidangan ini menjadi simbol kekayaan kuliner Indonesia yang harus dilestarikan.
Di tengah gempuran makanan modern dan cepat saji, bagar hiu mengingatkan kita pada kekayaan rasa dan tradisi yang dimiliki oleh kuliner Nusantara.
Dan bagar hiu merupakan contoh nyata dari kekayaan kuliner Indonesia yang beragam dan penuh dengan cerita.
Dengan menikmati hidangan ini kita turut berkontribusi dalam menjaga warisan kuliner Nusantara agar tetap hidup dan dikenal generasi mendatang.