BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan berkendara, Astra Motor Bengkulu mengadakan kegiatan #Cari_Aman.
Kegiatan ini digelar serentak dengan seluruh Main Dealer Honda di Indonesia di bulan September. Khusus untuk kegiatan di Bengkulu diadakan di Stikes Al Fattah Bengkulu, dengan kerja sama Jasa Raharja dan Polresta Bengkulu.
Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Stikes Al Fattah Bengkulu, Yuska Novianti M. Farm.Apt. Dia menilai kegiatan ini sangat berguna bagi mahasiswa/mahasiswi Stikes Al Fattah Bengkulu.
Mengingat mayoritas mahasiswa yang banyak menggunakan sepeda motor dalam mobilitas sehari-hari.
BACA JUGA:Tengku Dewi Mantap Lanjutkan Proses Perceraian Usai Melahirkan Anak Keduanya
Kegiatan ini dihadiri oleh 3 pemateri dari Polresta Kota Bengkulu, Jasa Raharja, dan Instruktur Safety Riding Astra Motor Bengkulu, Noval Yunaidi.
Pemateri pertama dari Polresta Kota Bengkulu, AKP Malik Hevri, SH, menjelaskan tentang bullying di kampus/universitas dan pentingnya keselamatan bagi siswa/siswi.
Sementara itu, Ipda Siswo dari Polresta memaparkan data kecelakaan dan mensosialisasikan SIM kepada mahasiswa-mahasiswi Stikes Al Fattah Bengkulu.
Pemateri selanjutnya dari pihak Jasa Raharja, Kepala Jasa Raharja Cabang Bengkulu Fitri Agustina, S.Kom, MBA, AAIK, menjelaskan tugas dan fungsi Jasa Raharja dalam masyarakat dan besarnya santunan yang diberikan kepada masyarakat.
BACA JUGA:6 Langkah Optimal untuk Perawatan Batang Alpukat Mentega Setelah Pemanenan
BACA JUGA:BNNP Bengkulu Musnahkan Ratusan Gram Ganja dan Sabu, Bukti Serius Perangi Narkoba
Ditutup dengan Instruktur Safety Riding Astra Motor Bengkulu, Noval Yunaidi menyampaikan materi tentang pentingnya faktor penyebab kecelakaan serta batas kecepatan yang aman saat berkendara.
Ia juga menekankan pentingnya kesadaran diri dalam berkendara dan kesimpulan bahwa kecepatan harus disesuaikan dengan kondisi lalu lintas.
"Semoga setelah kegiatan safety riding peserta bisa menerapkan #Cari_Aman saat berkendara di jalan agar peserta didik selamat saat di perjalanan berangkat dan pulang dari kampus atau rutinitas sehari-hari," ungkap Noval.