BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila pada Selasa 1 Oktober 2024, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, memimpin upacara di Lapangan Kantor Gubernur Pemda Provinsi Bengkulu.
Upacara ini menjadi momen penting untuk kembali meneguhkan komitmen terhadap Pancasila sebagai dasar dan pemersatu bangsa.
Dalam sambutannya, Rosjonsyah mengingatkan generasi muda akan pentingnya peran Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Ia menegaskan bahwa Pancasila adalah pijakan utama yang memperkuat persatuan bangsa di tengah keberagaman, serta harus terus dijaga dan diamalkan.
BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Umumkan Harga Pertamax Series dan Dex Series Turun Per 1 Oktober 2024
BACA JUGA:Astra Berkomitmen pada Masa Depan Keuangan Berkelanjutan
"Pancasila harus benar-benar kita tanamkan dalam jiwa. Nilai ini adalah fondasi dasar bagi kita sebagai anak bangsa yang mencintai tanah airnya," tegas Rosjonsyah dalam pidatonya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Pancasila bukan sekadar ideologi, tetapi juga alat pemersatu yang menyatukan berbagai suku, agama, dan budaya yang ada di Indonesia.
Terlebih lagi, di tengah persiapan menuju 100 tahun Indonesia Emas pada 2045, Rosjonsyah menekankan pentingnya menjaga semangat kebersamaan demi mencapai cita-cita sebagai bangsa yang maju dan berdaulat.
"Pancasila menyatukan kita, mengatasi semua perbedaan demi mencapai tujuan bersama menuju Indonesia Emas," lanjutnya dengan penuh keyakinan.
BACA JUGA:Aksesoris dan Apparel Eksklusif Honda Stylo 160 untuk Tampil Lebih Stylish
BACA JUGA:Honda Stylo 160: Fitur Modern yang Menambah Kenyamanan dan Keamanan Berkendara
Ia mengimbau agar nilai-nilai Pancasila tidak hanya dihafalkan, tetapi juga diwujudkan dalam setiap tindakan.
Rosjonsyah menekankan bahwa semangat Pancasila harus hadir dalam sikap integritas, etika, dan karakter setiap warga negara, terutama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Pancasila harus selalu kita jiwa dan pedomani, agar semangatnya senantiasa hidup dalam setiap langkah kita. Ideologi ini harus tampak nyata dalam integritas, etika, dan karakter para pemimpin serta rakyat Indonesia," ujarnya.
Di akhir pidatonya, Rosjonsyah mengingatkan bahwa tantangan zaman yang semakin kompleks membutuhkan semangat kebersamaan yang lebih kuat, yang bisa dijaga melalui pengamalan nilai-nilai Pancasila.
BACA JUGA:Honda Stylo 160: Skutik Tangguh dengan Performa Maksimal dan Teknologi Modern
BACA JUGA:Nikmati Kuliner Khas di Lesehan Bunda Emi, Gulai Dusun yang Menggugah Selera di Kota Bengkulu
"Semangat Pancasila tidak boleh pudar. Kebersamaan sebagai bangsa harus terus diperkuat demi masa depan Indonesia yang lebih baik," pungkasnya.
Upacara tersebut dihadiri oleh para Kepala Dinas, Aparatur Sipil Negara (ASN), serta tamu undangan lainnya, yang turut serta dalam peringatan dengan penuh khidmat.