RAKYATBENGKULU.COM - Perkembangan perilaku anak Memasuki usia 2 hingga 3 tahun, anak-anak biasanya mengalami fase perkembangan yang sangat pesat yang bikin orang tua ngegas dan alasannya.
Namun, dalam perjalanan perkembangan ini, tak jarang orangtua merasa frustrasi karena perilaku anak yang terkadang sulit dipahami.
Beberapa perilaku anak usia 2-3 tahun yang bikin ngegas adalah bagian alami dari proses tumbuh kembang mereka.
Berikut adalah beberapa perilaku tersebut dan alasan di baliknya.
1. Tantrum dan Emosi Berlebihan
Tantrum adalah salah satu perilaku yang sering terjadi pada anak usia 2-3 tahun.
Mereka bisa tiba-tiba menangis keras, berteriak, bahkan mengamuk tanpa alasan yang jelas bagi orang dewasa.
BACA JUGA:Kekalahan Menyakitkan Indonesia, Tersingkir Usai Kalah 0-1 dari Filipina di Piala AFF 2024
BACA JUGA:Cara Hemat Baterai Smartphone Supaya Tahan Seharian, Tips Ampuh untuk Pemakaian Maksimal
Ini terjadi karena anak-anak di usia ini belum mampu mengatur emosi mereka dengan baik.
Mereka merasa frustrasi ketika keinginan atau kebutuhan mereka tidak langsung dipenuhi, dan itu menjadi cara mereka untuk mengekspresikan rasa kesal.
2. Tolak Menurut Perintah
Anak usia 2-3 tahun mulai mengenal kata "tidak" dan sering menggunakannya, bahkan untuk hal-hal yang tidak perlu mereka tolak.
Ini adalah bagian dari proses belajar mereka untuk mandiri dan menunjukkan kehendak.
Mereka ingin merasa bahwa mereka memiliki kontrol atas hidup mereka.