4. FOMO (Fear of Missing Out)
Gen Z takut ketinggalan momentum. Makanya, banyak yang maksain diri ikut tren, mulai dari bisnis, investasi, sampai hustle culture.
5. Standar Kesuksesan yang Makin Tinggi
Dulu, punya rumah dan pekerjaan tetap udah cukup. Sekarang, sukses diukur dari kebebasan finansial, traveling, dan lifestyle mewah.
Gak ada aturan pasti soal umur berapa seseorang harus sukses. Kesuksesan bukan lomba cepat-cepatan.
Ada yang berhasil di usia 20-an, ada juga yang baru menemukan jalannya di usia 30 atau 40-an.
Kunci utama? Fokus sama perkembangan diri sendiri. Stop membandingkan, nikmati proses, dan pastikan langkah yang diambil benar-benar sesuai dengan passion dan tujuan hidup.
BACA JUGA:8 Tips Makeup Tahan Lama saat Merayakan Lebaran, Anti Luntur!
BACA JUGA:Tips Mencegah Radang Tenggorokan Saat Puasa, Hindari Gempuran Takjil Beragam!
Cara Mengurangi Pressure untuk Sukses di Usia Muda
• Kurangi Konsumsi Sosial Media Berlebihan
Pilih konten yang menginspirasi, bukan yang bikin insecure.
• Punya Definisi Sukses Versi Sendiri
Jangan ikut standar orang lain. Apa yang bikin kamu bahagia dan puas, itu sukses versi kamu.
• Fokus ke Growth, Bukan Hasil Instan
Semua butuh waktu. Gagal itu wajar, yang penting tetap berkembang.