Longsor Tutup Total Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, Kendaraan Macet 3 Kilometer dan Sopir Mobil Boks Selamat

Insiden ini memicu kepanikan di kalangan pengemudi. Beberapa pengendara yang berada di belakang mobil boks tersebut mengaku menyaksikan langsung bagaimana longsor terjadi secara tiba-tiba, menutup jalan dalam hitungan detik.

"Saya ada di belakang mobil boks itu, jaraknya mungkin hanya beberapa meter. Tiba-tiba tanah dari atas tebing longsor begitu saja. Sopirnya beruntung bisa keluar cepat, kalau tidak, bisa saja tertimbun," kata Devi Putranto (32) seorang pengendara yang menuju Curup.

Akibat longsor ini, kemacetan panjang terjadi di kedua arah. Kendaraan pribadi, angkutan umum, dan truk pengangkut barang terpaksa berhenti menunggu jalur dibuka kembali. 

BACA JUGA:Proyek SPAM Kobema Belum Rampung, Pemprov Fokus Tahap Uji Coba dan Perbaikan

BACA JUGA:Setelah Lebaran, Pedagang Taman Merdeka Kota Manna Akan Pindah ke Pantai Pasar Bawah

Petugas kepolisian yang sudah berada di lokasi berusaha mengatur situasi dan memberikan informasi kepada pengendara.

"Kami sudah mengimbau agar pengendara tetap tenang dan menunggu proses pembersihan jalan. Longsor ini cukup besar, jadi butuh waktu untuk membersihkan materialnya. Keselamatan adalah prioritas utama kami," tambah Kapolsek.

Tim BPBD Rejang Lebong kini berada di lokasi untuk melakukan evakuasi dan pembersihan material longsor. 

Proses ini diperkirakan akan memakan waktu karena medan yang cukup sulit dan banyaknya material longsor.

"Jika tidak ada kendala cuaca, kami akan berusaha secepat mungkin membersihkan jalan agar lalu lintas bisa kembali normal," ujar Kepala Pelaksana BPBD Rejang Lebong, Shalahudin, melalui telepon genggamnya.

BACA JUGA:Setelah Lebaran, Pedagang Taman Merdeka Kota Manna Akan Pindah ke Pantai Pasar Bawah

BACA JUGA:Viral! Wanita Berteriak di Kantor Polisi: 'Hukum Diperjualbelikan'

Masyarakat yang berencana melewati jalur ini diimbau untuk mencari alternatif lain atau menunda perjalanan hingga situasi kembali aman. 

Pengguna jalan juga diminta untuk berhati-hati, mengingat curah hujan yang masih tinggi di wilayah tersebut, meningkatkan risiko longsor.

Hingga berita ini diterbitkan, proses evakuasi masih menunggu alat berat untuk memulai pembersihan material longsor. 

Pengendara yang terjebak diharapkan tetap bersabar dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama.