Selain itu, Edi Azhari juga mengungkapkan bahwa pada H-10 Lebaran, jumlah penumpang yang berangkat menuju luar Provinsi Bengkulu tercatat sebanyak 2.112 orang dengan 145 unit bus, sementara pada 2025 jumlahnya sedikit menurun menjadi 2.009 orang dengan 121 bus.
Untuk memastikan keselamatan perjalanan arus mudik dan balik, Edi menegaskan bahwa pihak terminal rutin melakukan pemeriksaan terhadap bus-bus yang beroperasi dari Terminal Tipe A Simpang Nangka.
BACA JUGA:Rejang Lebong Terima 30 Ton Benih Jagung, Sebar di 10 Kecamatan untuk Peningkatan Produksi Pangan
BACA JUGA:7 Kebiasaan yang Terlihat Remeh Tapi Efektif Menurunkan Berat Badan, Konsisten!
"Pemeriksaan bus sangat penting untuk menghindari kecelakaan lalu lintas selama libur Lebaran. Kami ingin memastikan bahwa semua angkutan umum yang digunakan aman dan siap melayani masyarakat," jelasnya.
Dengan adanya pemeriksaan ini, pihak terminal berharap dapat meminimalisir terjadinya insiden atau kecelakaan yang membahayakan para penumpang selama arus mudik dan balik Lebaran.
"Terminal Simpang Nangka pada hari-hari normal tidak mengalami peningkatan arus balik Lebaran, karena pada H+6 adalah puncak arus balik Lebaran," tutup Edi Azhari.