RAKYATBENGKULU.COM – April 2025 menjadi bulan yang penuh kejutan dan kebanggaan bagi dunia perfilman Indonesia.
Di tengah gempuran film-film asing dan produksi dalam negeri yang makin kompetitif, film animasi lokal berjudul Jumbo muncul sebagai juara box office, bahkan menorehkan sejarah sebagai film animasi terlaris di Asia Tenggara.
Film garapan sutradara Ryan Adriandhy dan penulis naskah Widya Arifianti ini berhasil meraih hati jutaan penonton dengan kisah inspiratif dan visual yang memukau.
Hingga 22 April 2025, Jumbo tercatat telah ditonton oleh 6.156.808 penonton, menggeser Mechamato Movie dari Malaysia yang sebelumnya memegang rekor sebagai film animasi paling sukses di kawasan tersebut.
BACA JUGA:Dibekuk Usai Kejar-kejaran di Medan, Dua Kurir Sabu 20 Kg Dituntut Hukuman Mati
BACA JUGA:Hadiah Rp10 Juta Menanti! Siapa Tahu Lokasi 2 Buron Narkoba Ini?
Jumbo mengangkat cerita tentang Don, bocah berusia 10 tahun dengan tubuh gemuk dan impian besar menjadi bintang pertunjukan bakat.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Di tengah perjuangannya, Don harus menghadapi rasa tidak percaya diri, perundungan, dan tekanan sosial.
Namun segalanya berubah saat ia bertemu Meri, peri kecil yang membawanya dalam petualangan ajaib penuh nilai tentang keberanian, kejujuran, dan penerimaan diri.
Keunikan Jumbo tak hanya pada ceritanya yang menyentuh dan bisa dinikmati segala usia, tapi juga dari cara film ini mengemas pesan moral dalam balutan hiburan yang menyenangkan.
Animasi berkualitas tinggi serta karakter yang relatable membuat penonton mudah terbawa emosi sepanjang film.
Selain Jumbo, film lain yang juga mencuri perhatian adalah Pabrik Gula, yang sempat bersaing ketat dalam jumlah penonton.
Kedua film ini saling menyalip posisi teratas box office selama beberapa pekan terakhir di bulan April.