
Jika merasa lemas, pusing, atau masalah pencernaan, sebaiknya konsultasi ke ahli gizi atau dokter.
6. Lakukan Secara Bertahap
Jika baru mencoba intermittent fasting, jangan langsung ke OMAD.
Mulailah dari pola 16:8 (puasa 16 jam, makan dalam 8 jam) untuk memberi waktu tubuh beradaptasi.
Siapa yang Tidak Disarankan Melakukan OMAD?
Diet ini tidak dianjurkan untuk:
- Ibu hamil atau menyusui
BACA JUGA:Kejati Bengkulu Siap Rekrut Lulusan SLB sebagai Penerjemah, Dukung Inklusi di Dunia Kerja
BACA JUGA:Viral! ASN Dikeroyok di Mal Usai Tolak Permintaan Mantan Istri, Diduga Perebutan Anak
- Anak-anak dan remaja yang masih dalam masa pertumbuhan
- Penderita diabetes, maag, atau gangguan metabolik lainnya
Diet OMAD bisa menjadi solusi efektif menurunkan berat badan dan meningkatkan kesehatan metabolik jika dilakukan dengan cara yang benar.
Kunci utamanya adalah pemenuhan gizi seimbang, hidrasi cukup, dan pengawasan terhadap respons tubuh.
BACA JUGA:Program Jaksa Masuk Sekolah Sentuh Anak Berkebutuhan Khusus di Bengkulu
BACA JUGA:Maia Ungkap Alasan Tissa dan Syifa Tak Pakai Seragam Keluarga, 'Takut Pamali'
Jangan lupa konsultasikan ke ahli sebelum memulai diet ekstrem ini agar tetap aman dan sesuai kebutuhan.