Awards Disway
HONDA

Viral! Petani Buang Pisang ke Laut, Pulau Enggano Kembali Lumpuh Petani Merugi

Viral! Petani Buang Pisang ke Laut, Pulau Enggano Kembali Lumpuh Petani Merugi

Para petani yang terlanjur kecewa sampai buang pisang ke laut--Dok/rb disway

Aksi buang pisang itu menuai reaksi beragam dari warganet. 

Banyak yang menyayangkan langkah tersebut dan menyarankan agar hasil panen diolah menjadi produk tahan lama seperti keripik atau pisang salai.

BACA JUGA:Krisis BBM Hentikan Operasional KMP Pulo Tello, Warga Pulau Enggano Terancam Kekurangan Pangan

BACA JUGA:Dukung IPPA Fest 2025, BRI Kuatkan Peran Pemberdayaan Warga Binaan

“Dijadiin keripik pisang atau salai pisang. Harga lebih mahal, awet tahan lama,” tulis salah satu warganet.

Sementara itu, Kepala Supervisi ASDP KMP Pulo Tello, Radmiadi, menyebut kapal tidak bisa berlayar karena terkendala BBM. 

“Sudah hampir seminggu kami tidak bisa menyeberang karena tidak ada minyak. Kapal kami masih lego jangkar di luar dermaga,” ungkapnya.

Kondisi ini memperparah dampak ekonomi masyarakat Enggano.

BACA JUGA:Tahun Ini Tanpa Seragam Gratis, Disdikbud Minta Sekolah Tak Bebani Orang Tua

BACA JUGA:Pemerintah Kota Bengkulu Permudah Izin Mendirikan Bangunan, PBG Kini Selesai dalam Sehari

Pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai yang tak kunjung selesai menjadi akar dari masalah ini, membuat kapal tidak bisa merapat untuk pengisian BBM. 

Jika tidak segera diatasi, masyarakat Enggano terancam terus terisolasi dan mengalami kerugian ekonomi yang lebih besar.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait