Bengkulu Catat Deflasi 0,26% di Mei 2025, Inflasi Tahunan Terendah Se-Indonesia!

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Kabar menggembirakan datang dari Provinsi Bengkulu. 

Setelah dua bulan berturut-turut mengalami lonjakan inflasi, akhirnya pada Mei 2025, daerah ini mencatatkan deflasi sebesar 0,26%. 

Capaian ini menjadi sinyal positif bagi kestabilan harga kebutuhan pokok di tengah ketidakpastian ekonomi nasional.

Data ini disampaikan langsung oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu dalam rilis resmi pada Senin, 2 Juni 2025.

Harga BBM dan Komoditas Dapur Turun, Bengkulu Deflasi

Kepala BPS Bengkulu, Win Rizal, mengungkapkan bahwa penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) serta komoditas dapur seperti cabai dan bawang menjadi penyebab utama deflasi pada bulan ini.

BACA JUGA:Aydan Nix: Sosok Tampan yang Disebut Saudara Tiri Gigi dan Bella Hadid, Netizen Heboh!

BACA JUGA:Prabowo Tegas Perangi Korupsi demi Masa Depan Anak Bangsa di Momen Peringatan Hari Lahir Pancasila

“Stabilnya pasokan bahan pangan strategis turut mendorong penurunan harga. Ini jadi faktor kunci mengapa Bengkulu mengalami deflasi di Mei,” jelas Win Rizal.

Sebelumnya, cabai dan bawang sempat menjadi pemicu utama tingginya inflasi di Maret dan April, masing-masing menembus angka di atas 1,28%.

Inflasi Bengkulu Paling Rendah Secara Nasional

Tak hanya mencatat deflasi, Provinsi Bengkulu juga menorehkan prestasi nasional. 

BACA JUGA:Gubernur Helmi Kucurkan Rp 14 Miliar untuk Bangun Jalan di Kaur, Gerbang Selatan yang Jadi Prioritas

BACA JUGA:Tape: Superfood Tradisional Nusantara yang Kaya Probiotik, Kalahkan Yogurt

Sumber: