Gotong Royong Lawan Banjir, Bupati Bengkulu Utara Turun Tangan Pasang Bronjong Demi Sawah Petani
Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata memimpin gotong royong pemasangan bronjong di kawasan persawahan Desa Gunung Agung--Dok/KORANRB.ID
Langkah ini diambil untuk meringankan beban petani yang kehilangan hasil pertanian akibat terendam air.
Bupati menjelaskan bahwa kawasan persawahan Desa Gunung Agung dan Karang Anyar memang rawan banjir karena letaknya yang dekat dengan sungai.
Ketika hujan deras turun dan air sungai meluap, sawah-sawah warga menjadi sasaran genangan air.
BACA JUGA:Guru-Guru SMP di Seluma Datangi Polres, Mengaku Trauma Diancam Suami Kepsek
BACA JUGA:Tim Paslon 02 Soroti Dugaan Kejahatan Modus Baru dalam PSU Bengkulu Selatan
“Kita turun meringankan beban petani, menyalurkan bantuan agar mereka bisa kembali bertani dan mengelola sawah mereka,” kata Arie.
Bronjong dipasang sebagai penahan agar air tidak langsung meluap ke sawah saat hujan deras.
Selain itu, alat berat juga diturunkan untuk menggali dan memperbaiki alur sungai.
“Kerja gotong royong kita sudah cukup, gotong royong ini memang harus terus ditunjukkan oleh masyarakat di Bengkulu Utara. Mudah-mudahan ini bisa mengamankan sawah warga dari ancaman banjir yang selama ini terjadi,” harap Bupati.
Aksi nyata ini menjadi bukti bahwa sinergi antara pemerintah, TNI, dan masyarakat masih sangat kuat untuk bersama-sama menghadapi bencana dan menjaga ketahanan pangan daerah.
BACA JUGA:Kronologi Lengkap Pembunuhan Dua Anak di Bengkulu, Ini Penjelasan Polisi
Berita ini sudah tayang di KORANRB.ID berjudul : Bupati Arie Septia Adinata Turun Langsung Bangun Bronjong di Sawah
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


