Robert Francis Prevost Jadi Paus Leo XIV, Inilah Perjalanan Hidupnya
Paus Leo XIV, sosok pertama dari Amerika Serikat yang memegang tahta kepausan. --Facebook/ino soares
Dengan memilih nama Leo XIV, Paus baru mengambil inspirasi dari warisan kepemimpinan yang kuat dan progresif, seperti Paus Leo XIII yang terkenal karena membuka dialog Gereja terhadap isu sosial modern.
Nama ini mencerminkan upaya untuk menjembatani tradisi panjang dengan dinamika dunia kontemporer.
BACA JUGA:Real Betis ke Final Conference League Setelah Drama Sengit Hadapi Fiorentina
BACA JUGA:Chelsea Pastikan Tiket Final Liga Conference, Maresca Ukir Awal Manis bersama The Blues
Paus Leo XIV dipandang sebagai tokoh moderat yang mengedepankan dialog, inklusivitas, dan perdamaian.
Dalam pidato pertamanya, ia menekankan pentingnya merangkul perbedaan serta memperhatikan kaum tertindas dan mereka yang hidup dalam penderitaan.
Penguasaannya atas lima bahasa membuatnya sangat mampu menjangkau umat di berbagai benua.
Kepemimpinannya dinilai membawa semangat baru dalam menghadapi tantangan zaman, dengan tetap berpijak pada nilai-nilai ajaran Gereja.
BACA JUGA:Bupati Bengkulu Tengah Perjuangkan Rumah ASN dan MBR ke Kementerian PUPR
Bagi jutaan umat Katolik di seluruh dunia, kehadiran Paus Leo XIV adalah harapan akan Gereja yang lebih terbuka, merangkul semua, dan siap menjawab kebutuhan zaman.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


