Awards Disway
HONDA

Belum Ada Solusi, DPRD Kota Bengkulu Akan Gelar Pertemuan Ulang Bahas Masalah Ojol

Belum Ada Solusi, DPRD Kota Bengkulu Akan Gelar Pertemuan Ulang Bahas Masalah Ojol

Belum Ada Solusi, DPRD Kota Bengkulu Akan Gelar Pertemuan Ulang Bahas Masalah Ojol--Nova/Rakyatbengkulu.com

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Usai menggelar aksi damai di depan Kantor DPRD Kota Bengkulu, perwakilan pengemudi Grab yang tergabung dalam Forum Komunitas Grab Bengkulu Bersatu melanjutkan aspirasi mereka melalui audiensi dengan sejumlah anggota DPRD Kota Bengkulu, Senin 23 Juni 2025.

Audiensi yang berlangsung di ruang rapat DPRD ini menjadi forum resmi pertama antara para pengemudi ojek online dan wakil rakyat untuk membahas langsung tiga tuntutan utama yang menjadi dasar aksi, yakni penolakan sistem target order, sistem distribusi orderan berbasis slot, dan berbagai kebijakan aplikator yang dinilai tidak manusiawi.

Namun, pertemuan tersebut belum menghasilkan kesepakatan atau keputusan konkret. 

Pihak DPRD menyatakan bahwa pembahasan lebih lanjut masih diperlukan, dan akan dijadwalkan kembali dalam pertemuan lanjutan dengan melibatkan pihak aplikator, yakni Grab.

BACA JUGA:Usai Viral Istri Minta Cerai, Pengantin Pria Unggah Nama Pengacara

BACA JUGA:Polres Bengkulu Selatan Ziarah ke TMP Semaku, Peringati Hari Bhayangkara ke-79

Wakil Ketua I DPRD Kota Bengkulu, Rahmat Widodo menyampaikan bahwa pihaknya terbuka terhadap semua masukan dari masyarakat, termasuk keluhan para driver Grab yang disampaikan secara tertib dan konstruktif.

“Kami menerima aspirasi yang disampaikan oleh perwakilan driver Grab dengan terbuka. Aspirasi tersebut menjadi catatan penting bagi kami untuk ditindaklanjuti secara kelembagaan, karena menyangkut hubungan kerja antara mitra dan aplikator, kami akan mengagendakan pertemuan lanjutan,” kata Rahmat Widodo.

Sementara itu, penanggung jawab aksi, Robi Berlian menegaskan bahwa driver Grab berharap ada tindak lanjut yang nyata atas keluhan yang telah mereka sampaikan, terutama soal kebijakan sistem target dan pembagian order yang dinilai menekan.

“Belum ada keputusan yang bisa kami bawa pulang hari ini. Kami hanya menyampaikan aspirasi dan masih menunggu tindak lanjut dari DPRD,” kata Robi Berlian.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Chromebook Rp9,9 Triliun, Nadiem Diperiksa, Kejagung Telusuri Peran

BACA JUGA:Diduga Langgar Izin Tambang, Kejati Bengkulu Sita Dokumen dan Perangkat Elektronik dari Penggeledahan PT RSM

Meski belum membawa hasil konkret, Robi memastikan bahwa pihaknya akan tetap konsisten mengawal proses ini hingga adanya perbaikan nyata dari pihak aplikator. 

Ia juga menyampaikan kesiapan komunitas driver untuk kembali hadir dalam forum lanjutan yang akan digelar DPRD.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait