Korban Pembacokan oleh Suami Mantan Istri Jalani Perawatan Intensif di RSUD Lebong, Motif Masih Misteri

LEBONG, RAKYATBENGKULU.COM - Suhardi (55), warga Tanjung Bungai II, Kecamatan Lebong Tengah, Kabupaten Lebong, hingga Senin, 21 Oktober 2024, masih menjalani perawatan intensif di RSUD Lebong setelah menjadi korban pembacokan. 

Suhardi menderita luka parah di bagian punggung dan lengan kiri akibat sabetan parang. 

Kejadian tersebut terjadi pada Minggu siang, 20 Oktober 2024, saat Suhardi mendatangi pondok Ta, warga Desa Daneu, Kecamatan Lebong Atas. 

Ta merupakan suami dari mantan istri Suhardi.

BACA JUGA:Promo Spesial Honda Vario 160 di Event Holahoop: DP dan Angsuran Mulai Rp1,19 Jutaan!

BACA JUGA:Serunya Event Holahoop: Uji Coba Honda EM1 dan Honda Stylo 160, Raih Hadiah Menarik!

Menurut keterangan Kapolres Lebong, AKBP Awilzan S.IK, melalui Kasat Reskrim AKP Rabnus Supandri, peristiwa penganiayaan ini benar adanya dan korban kini dalam perawatan intensif. 

Sementara itu, Ta, pelaku penganiayaan, telah menyerahkan diri ke pihak Polres Lebong dan tengah menjalani pemeriksaan.

"Pelaku Ta sudah diamankan dan sedang diperiksa secara intensif. Namun, motif yang menyebabkan pelaku melakukan tindakan kekerasan hingga melukai korban masih kami dalami," ujar AKP Rabnus Supandri dalam keterangannya.

Insiden bermula ketika Suhardi mendatangi Ta, yang kini menjadi suami dari mantan istrinya. 

BACA JUGA:Jangan Lewatkan! Spesial Promo Motor Honda di Event Holahoop, 22 Oktober 2024

BACA JUGA:Event Holahoop 2024 Persembahan Astra Motor Bengkulu Hadir di SMKN 2 Curup dengan Kegiatan Seru!

Pertemuan itu memicu cekcok mulut yang akhirnya berujung pada tindakan kekerasan. 

Suhardi terluka akibat sabetan parang yang dilakukan oleh Ta, yang menyerang bagian punggung dan lengan kirinya.

Sumber: