ICI 2025 Resmi Dibuka, Wamen Ossy: Sajikan Informasi Strategis untuk Investor dan Pembuat Kebijakan

RAKYATBENGKULU.COM - Pemerintah terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ekosistem investasi infrastruktur di Indonesia melalui penyelenggaraan International Conference on Infrastructure (ICI) 2025.

 Konferensi prestisius ini resmi dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di Jakarta International Convention Center, dan turut dihadiri Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan pada Rabu 11 Juni 2025.

Konferensi internasional yang diinisiasi oleh Kemenko IPK ini menjadi momentum penting untuk mempertemukan berbagai pemangku kepentingan, baik dari dalam maupun luar negeri, dalam satu ruang dialog terbuka dan strategis. 

Lebih dari 6.000 peserta yang terdiri dari pejabat tinggi negara, duta besar negara sahabat, pelaku industri, akademisi, hingga investor global turut hadir dalam acara ini.

BACA JUGA:Resmikan Sentra Layanan Prioritas di Cirebon, Kini BRI Miliki 43 Lokasi Layanan Premium di Seluruh Indonesia

BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Pimpin Penyerahan SK CPNS Pemprov Bengkulu, Tegaskan Komitmen Bantu Rakyat

Wamen ATR/Waka BPN Ossy Dermawan menyatakan bahwa ICI 2025 merupakan platform yang menyajikan informasi strategis bagi pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan infrastruktur nasional, termasuk calon investor dan pembuat kebijakan.

“ICI 2025 menyajikan informasi-informasi yang perlu diketahui oleh banyak pihak terkait dengan pembangunan infrastruktur yang dilakukan di Indonesia,” ujar Wamen Ossy usai acara pembukaan.

Ia menambahkan bahwa konferensi ini dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai iklim investasi infrastruktur nasional, termasuk regulasi dan prosedur yang berlaku. 

Informasi semacam ini, menurutnya, sangat dibutuhkan untuk memfasilitasi proses investasi yang transparan dan efisien.

“Acara ini akan memberikan tambahan pengetahuan dan wawasan, khususnya bagi para investor yang mungkin ingin berinvestasi di Indonesia di bidang infrastruktur, agar mereka bisa mengetahui secara detail,” terang Ossy Dermawan.

BACA JUGA:Universitas Muhammadiyah Bengkulu Raih Peringkat 1 Kategori Evaluasi Pembelajaran di LLDIKTI Wilayah II

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Usulkan Pembangunan Tiga Jembatan Rusak ke Pemprov Bengkulu, Ini Lokasinya

Sebagai salah satu representasi pemerintah yang aktif mendukung pembangunan infrastruktur, Ossy menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif dan berkelanjutan.

Sumber: