Dikeroyok Anak Punk, Remaja di Bengkulu Kehilangan Hp Senilai Rp1,7 Juta, 2 Pelaku Diamankan Polisi
Dikeroyok Anak Punk, Remaja di Bengkulu Kehilangan Hp Senilai Rp1,7 Juta, 2 Pelaku Diamankan Polisi--ist/rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Rivaldi, seorang remaja asal Kecamatan Kelam Tengaj Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu menjadi korban penganiayaan. Tidak hanya itu, satu unit handphone miliknya dirampas oleh para pelaku.
Kejadian tersebut terjadi pada Senin 2 Desember 2024 lalu bertempat di Jalan Putri Gading Cempaka depan Indomaret Kelurahan Penurunan Kecamatan Ratu Samban Kota Bengkulu.
Adapun kronologi kejadian berawal saat korban bersama seorang rekannya datang ke Indomaret depan BIM, kemudian bertemu dengan anak Punk berjumlah sekitar 10 orang.
Lalu, sekira pukul 01.00 Wib korban mengeluarkan Handphone dari kantong dan salah satu anak Punk bersama dengan teman-temanya langsung memukuli korban dan Handphone kemudian terjatuh dan kemudian hilang dirampas pelaku.
BACA JUGA:Tes Kejiwaan 1.726 Lulusan ASN dan PPPK, Tidak Ditemukan Gangguan Jiwa Berat
BACA JUGA:Reaksi Emosional: 5 Respon Orang Tua yang Memperparah Perilaku Menantang Anak
Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp1,7 juta kemudian korban melaporkan kejadian tersebut kepolsek Ratu Samban.
Berdasarkan laporan korban, polisi melakukan penyelidikan. Alhasil Unit Opsnal Polsek Ratu Samban berhasil mengamankan 2 orang pelaku dalam kasus ini.
Kapolresta Bengkulu, Kombes Pol Sudarno melalui Kasi Humas, Iptu Endang Sudrajat membenarkan penangkapan tersebut.
Kedua pelaku yang diamankan yakni LA (20) warga Kelurahan Tanah Patah Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu.
BACA JUGA:Fikri-Hendri Resmi Dilantik 6 Februari 2025, Siap Bangun Rejang Lebong yang Lebih Maju
BACA JUGA:Keadilan Tercapai, PTUN Bengkulu Kabulkan Gugatan Kadus III Desa Jambat Akar
Dan PR (16) warga kelurahan Sawah Lebar Baru Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu.
"Kedua pelaku sudah diamankan, dan saat ini masih menjalani proses pemeriksaan di Polsek Ratu Samban," ungkap Iptu Endang.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


