Permintaan APV Dijadikan Ambulans Melonjak

BENGKULU - Kabar gembira dicatatkan kembali oleh Suzuki. Di tengah lesunya pasar otomotif akibat pandemi Covid-19, Suzuki APV berhasil mencatatkan peningkatan penjualan selama kuartal I 2020 ini, yakni mencapai 1.399 unit. Khusus di Bengkulu periode itu berhasil menyumbang penjualan hingga 6 unit.

General Manager PT. Kangaroo Motor Mandiri Hendra Perdana Putra mengatakan meski tergolong sedikit alias hanya enam unit tetapi penjualan sebanyak ini di Provinsi Bengkulu tergolong lumayan di tengah pandemi yang masih terjadi. “Ada 2 unit dijadikan ambulans di periode pembelian bulan April sedangkan sisanya dipergunakan untuk kendaraan CSR dari perusahaan untuk  Yayasan,” bebernya.

Pengiriman APV untuk yyasan di Bengkulu kata Hendra mengingat APV serba guna dengan ground clerence tinggi dan tenaganya juga besar. Respon positif untuk  APV ini datang, baik dari pemerintah maupun masyarakat. Penggunaan menjadikan APV sebagai ambulans merupakan pilihan. “Penjualannya naik terus untuk  kebutuhan ini,” jelasnya kepada Rakyat Bengkulu.

Permintaan APV ambulans ini di dominasi oleh sektor pemerintah seperti Dinas Kesehatan, Dana Desa, Pemerintah Daerah serta RSUD mayoritas memilih Suzuki APV sebagai Ambulans. Sektor lain yang mengambil APV sebagai kendaraan ambulans sebagai kegiatan CSR (Customer Social Responsibility) pada beberapa perusahaan Swasta maupun BUMN.

Peningkatan penjualan APV sebagai mobil ambulance juga tidak terlepas dari fitur-fitur yang terdapat pada mobil tersebut, seperti Covid Stretcher, LED Strobo, Lantai Vynil, bangku untuk dokter, medical cabinet, regulator oxygen, dan beberapa perlengkapan medis lainnya.

“Kami berterima kasih atas kepercayaan pemerintah dan masyarakat kepada Suzuki, dan tentunya kami sangat bangga bahwa suzuki APV dapat memenuhi kebutuhan serta mendampingi garda terdepan dalam melawan Covid-19 ini, yaitu tenaga medis. Selain Suzuki APV, Suzuki juga memberikan pilihan kendaran untuk dijadikan ambulans yaitu ada Suzuki All New Ertiga dan New Carry,” paparnya. (iks)

Sumber: