Nakes di Kota Bengkulu Belum Terima Insentif Covid-19
BENGKULU – Tenaga Kesehatan (Nakes) yang menangani kasus Covid-19 di Kota Bengkulu sejak Oktober hingga Desember tahun 2020 belum menerima insentif. Dikatakan Kepala Dinkes Kota Bengkulu Susilawati, pembayaran insentif nakes masih menunggu kucuran dana dari pusat.
"Kalau nanti tidak ada dana dari pusat untuk insentif, dapat digunakan dana refocusing. Karena saat ini pemkot sedang menyiapkan dana penanggulangan Covid-19 sebesar 8 persen dari total APBD yang berkisar Rp 50 miliar. Nah dari sini nanti bisa dibayarkan insentif bagi nakes yang belum terbayarkan tersebut," kata Susilawati kepada RB, Selasa (9/3).
Sedangkan untuk besaran insentif yang akan diterima, sambung Susilawati, akan bervariasi sesuai pendataan yang akan dilakukan tim verifikasi. "Ada tim verifikasi yang mendatanya, nanti besarannya berbeda-beda. Jika sudah didata tentu tunggu persetujuan pimpinan untuk dibayarkan," jelasnya.
Susilawati menambahkan, saat ini pihaknya masih menunggu petunjuk langsung dari pimpinan untuk pembayaran insentif bagi nakes tersebut. Namun ia memastikan pembayaran insentif pasti akan dilakukan pemerintah kepada nakes yang bertugas. (tok)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: