JMSI Lebong Dibentuk, Ketua JMSI Provinsi Bengkulu: Berkolaborasi Membangun Bisnis Media yang Sehat
BENGKULU - Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Bengkulu terus melebarkan sayapnya hingga ke kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu. BACA JUGA: GM RB Marsal Abadi Perdana Kembalikan Berkas Pencalonan Ketua PWI Provinsi Bengkulu
Setelah berhasil membentuk kepengurusan di sejumlah kabupaten seperti Mukomuko, Bengkulu Utara, dan Seluma, kemudian menunjuk mandataris pembentukan Pengurus JMSI Kota Bengkulu, JMSI juga segera berkibar di Kabupaten Lebong.
"InsyaAllah November mendatang, bertepatan dengan momentum peringatan HUT Provinsi Bengkulu ke-53 digelar pelantikan Pengurus JMSI Provinsi Bengkulu dan kabupaten/kota secara serentak. Saat ini kami secara masif tengah membentuk Pengurus Cabang (PengCab) JMSI di sembilan kabupaten dan satu kota. Dalam waktu dekat Pengcab JMSI Lebong segera berkibar," ungkap Sekretaris JMSI Provinsi Bengkulu Doni Supardi, Kamis, 24 Juni 2021.
Pengurus Daerah (PengDa), lanjutnya, telah menunjuk Emzon Nurdin dari Fokusbengkulu.com sebagai mandataris yang diberi tugas membentuk kepengurusan JMSI Lebong, termasuk mengkomunikasikan keberadaan JMSI ke stakeholder dan para pemangku kepentingan di Lebong.
"Bahkan belum lama ini kami juga sudah bersilaturahmi langsung ke Lebong, bertemu sekaligus audiensi dengan Bupati Lebong Kopli Ansori dan sejumlah jajarannya di Pemerintahan Kabupaten Lebong. Ada tiga hal yang menjadi isu utama poin pembicaraan kami, bupati dan jajarannya pun menyambut baik," ujar Doni.
Pada prinsipnya Kopli dengan tangan terbuka siap berkolaborasi dengan JMSI, Kopli pun menyambut baik gagasan 'ruang lain' yang akan dirumuskan dan diprogramkan bersama antara JMSI dan Pemkab Lebong dalam rangka mendukung pembangunan di Kabupaten Lebong.
Namun Kopli pun meminta media-media yang bergabung di JMSI untuk tidak lari dari tupoksinya sebagai media massa, khususnya dalam menjalankan fungsi kontrol, sebab dirinya pun meyakini media yang sebenar-benarnya akan memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah.
Untuk itu ia sangat mendukung upaya JMSI dalam menjaga marwah pers, mengedepankan profesionalisme, dan berkomitmen menjadikan media yang tergabung di dalamnya untuk senantiasa menyajikan berita yang berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik, bukan clickbait.
Karena dirinya tidak anti kritik, Kopli terbuka terhadap kritik yang konstruktif.
“Dari awal saya sampaikan kami tidak anti kritik, tapi kami tidak suka hoaks. Kami siap dikritik. Kritik yang sifatnya membangun, yang memberikan masukan sekaligus mengingatkan kepemimpinan kami," tegasnya yang tak menampik dalam mewujudkan komitmennya untuk masyarakat Lebong yang bahagia dan sejahtera tidak bisa lepas dari peran serta media.
Hingga akhirnya Kopli pun mengucapkan welcome To Bumi Swarang Patang Stumang kepada JMSI. Pemerintah Kabupaten Lebong siap saling dukung, saling support, siap bersinergi, dan siap membangun kolaborasi apik yang tidak hanya dalam konteks pemberitaan, tapi juga 'ruang-ruang lain'.
“Selamat datang JMSI. Pada prinsipnya kami sangat mendukung, kami siap support, dan mari kita bersinergi dalam membangun Kabupaten Lebong,” pungkasnya. Baca Selanjutnya >>>
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: