Terpaksa Menikam karena Dipukul, Sopir Truk Tersangka Pembunuhan Dibekuk
KEPAHIANG - Aksi cepat Tim Elang Juvi Satreskrim Polres Kepahiang akhirnya membuahkan hasil. Selang 20 jam peristiwa pembunuhan terhadap Ishak (45), sopir truk, warga Desa Permu Bawah Kecamatan Kepahiang pada Selasa (6/7) pukul 17.20 WIB, tersangka pembunuhan berinisial DD (45) berhasil ditangkap, (7/7). BACA JUGA: Sopir Truk Tewas Ditikam Tetangga, Anak Korban Juga Luka-luka
Tersangka DD diamankan Tim Elang Juvi Satreskrim Polres Kepahiang saat bersembunyi di rumah kerabatnya di Desa Bukit, Kecamatan Semidang Lagan Kabupaten Benteng. Tanpa perlawanan langsung digelandang ke Mapolres Kepahiang.
Kepada RB tersangka DD mengaku ia terpksa lantaran kesal terhadap korban yang mencegat dirinya di jalan depan rumah saat pulang bekerja. Saat itu menurut tersangka, korban menentangnya berkelahi, dan langsung memukul.
"Sampai saat ini saya tidak tahu apa persoalannya. Saat saya pulang dari kerja, dia (korban, red) mencegat saya di depan rumahnya dan mengajak saya berkelahi. Saya belum sempat bertanya kenapa, dia langsung meninju dan menarik saya,’’ terang DD.
Merasa terdesak, DD pun mengeluarkan senjata tajam (sajam) sangkur yang disimpan dari pinggangnya dan kemudian menusuk korban. Saat itulah anak laki-laki korban RM (21) dan anak perempuan DD yakni JN (13) yang kebetulan berada di lokasi, mencoba melerai perkelahian ayahnya. Namun keduanya terluka karena sabetan sangkur milik tersangka.
"Anak saya dan anak dia mencoba melerai dan merebut sangkur yang saya pegang. Saya meronta dan tidak sengaja mengenai mereka,’’ jelasnya.
Sementara Kapolres Kepahiang AKBP. Suparman, S.Ik, M.AP melalui Kasat Reskrim AKP. Welliwanto Malau, S.Ik, MH mengatakan, berdasarkan pengakuan sementara diketahui motif perkelahian antara korban dan tersangka karena dendam lama antar kedua belah pihak. Namun untuk lebih rincinya, Malau mengaku masih melakukan pendalaman atas perkara tersebut.
"Rumah tersangka dan rumah korban ini berdekatan. Saat tersangka mengantar temannya pulang dari kerja yang tinggal tak jauh dari rumah korban, tiba-tiba korban datang dan mengajak berkelahi," terang Malau.
Selanjutnya perkelahian antara korban dan tersangka pun tak terelakkan. Baca Selanjutnya >>>
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: