Satu Tahanan Anak Kabur dari LPKA Masih Belum Ditemukan
BENGKULU - Lebih dari sepekan peristiwa empat orang tahanan anak kabur dari selnya di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Bengkulu. Dari 4 tahanan anak yang kabur, 3 diantaranya sudah ditemukan dan dikembalikan lagi ke LPKA. Sementara satu anak lainnya hingga kini belum ditemukan dan masih dalam pengejaran.
Terhadap kasus tersebut hingga saat ini belum adanya titik terang, baik terkait satu tahanan anak yang masih belum ditemukan, kronologi kejadian kaburnya keempat anak dan apakah ada keterlibatan petugas terkait kaburnya empat tahanan anak tersebut.
Kapolsek Muara Bangkahulu AKP Chusnul Qomar ketika dikonfirmasi mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum bisa melakukan penyelidikan atas kaburnya empat orang tahanan anak yang melarikan diri tersebut. Lantaran pihaknya belum mendapat akses atau izin resmi dari pihak LPKA Kelas II Bengkulu untuk melakukan pemeriksaan dan memintai keterangan. Baik kepada ketiga anak yang telah ditemukan sebelumnya, maupun petugas.
"Belum meminta bantuan kita untuk melakukan pemeriksaan apakah ada keterlibatan petugas di dalamnya atau tidak," kata kapolsek.
Lanjutnya, sampai saat ini pihaknya belum melakukan pemeriksaan karena dari LPKA belum berkoordinasi dan melakukan permintaan kepada pihaknya untuk melakukan pengecekan atau pemeriksaan. Apakah ada keterlibatan petugas internal LPKA dalam peristiwa pelarian empat tahanan tersebut. Ke depan pihaknya akan proaktif jika dimintai bantuan untuk melakukan pemeriksaan.
Sedangkan untuk satu anak yang masih belum ditemukan tersebut, pihak kepolisian dan LPKA masih berusaha mencari keberadaan satu anak tersebut.
"Untuk update terkini terkait yang satu orang masih melarikan diri. Sampai saat ini kita bekerjasama dengan pihak LKPA untuk mencari keberadaannya. Untuk semua informasi masih dari pihak Kemenkumham Bengkulu dengan ini LPKA. Kita hanya membackup dari pihak kepolisian, khususnya Polsek Muara Bangkahulu," beber kapolsek.(tok)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: