HONDA

Tak Tahan Terus Nombok, Wabup Kepahiang Angkat Kaki dari Rumdin

Tak Tahan Terus Nombok, Wabup Kepahiang Angkat Kaki dari Rumdin

KEPAHIANG - Ada peristiwa cukup menggelitik terjadi di bumei sehasen. Apa? Lantaran biaya operasional untuk rumah dinas (Rumdin) tak kunjung dicairkan, Wakil Bupati (Wabup) Kepahiang H. Zurdi Nata, S.IP memutuskan "angkat kaki".

Ya, sudah 6 bulan terakhir ini Rumdin di Kelurahan Pasar Sejantung Kecamatan Kepahiang dihuninya.

BACA JUGA: Beli Mobnas Bupati dan Wabup, Usulkan Rp 2,4 M

Tak tahan dengan kondisi yang ada, eks Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kepahiang itu memilih tinggal di rumah pribadinya di Kelurahan Mandi Angin Kecamatan Kepahiang. Lokasinya tak jauh dari lokasi awal, hanya berada di seberang Rumdin Wabup Kepahiang.

"Sudah 6 bulan saya menempati Rumdin ini pasca pelantikan lalu. Namun selama itu, baru 2 bulan biaya operasional Rumdin bisa dicairkan. Sementara untuk biaya selama 4 bulan hingga saat ini, sangat sulit sekali untuk dicairkan. Padahal anggaran tersebut merupakan hak saya selaku pejabat daerah," ungkap Wabup.

Tak hanya itu, ia mengaku harus merogoh kantong pribadi guna menutupi biaya operasional yang tak kunjung cair selama 4 bulan ini.

BACA JUGA: Kasus Siswi SMA Owner Investasi Bodong Segera Dilimpahkan, Penyidik Lengkapi Berkas

Uang Pribadi

Jika dikalkulasikan, anggaran mencapai Rp 300 juta telah dikeluarkan Wabup dari uang pribadinya untuk menutupi kebutuhan Rumdin tersebut.

"Mengingat anggaran pribadi yang harus terus keluar untuk menutupi biaya operasional Rumdin ini. Akhirnya saya memilih untuk kembali ke rumah sendiri. Karena kalau di rumah sendiri, anggaran yang akan dikeluarkan tentu tak akan sebesar ini," tegas Nata.

BACA JUGA: Ketahuan Tak Disalur, Dilapor ke Jaksa, Kades Kembalikan BLT ke Kas Desa. Proses Hukumnya?

Selain itu Nata membeberkan kalau selama menempati Rumdin, dirinya sama sekali tidak mendapatkan fasilitas kelengkapan Rumdin Wabup. Untuk membeli perabotan saja menurutnya harus menggunakan uang milik pribadinya.

“Hari ini (Sabtu), kami resmi tinggalkan Rumdin dan seluruh perabotan yang memang dibeli dengan uang pribadi akan kami bawa pulang. Karena ketika saya tinggal di rumah pribadi, biaya yang dikeluarkan tidak akan sebesar tinggal di Rumdin,” pungkas Wabup. (sly/RBOnline) Simak Video Berita 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

"
"