Peluang Investasi Pabrik Minyak Kelapa Sawit di Bengkulu Tengah

BENGKULU, rakyatbengkulu.com -  Peluang besar bagi kalangan investor menanamkan modalnya, ada di Kabupaten Bengkulu Tengah.

Sebagaimana dipaparkan Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Bengkulu dalam sosialisasi Investasi Pemerintah pada 30 November - 1 Desember 2021.

Diketahui sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 18 tahun 2018, Kabupaten Bengkulu Tengah ditetapkan sebagai Kawasan pengembangan kelapa sawit nasional.

Luas area perkebunan kelapa sawit di kabupaten Bengkulu Tengah mencapai 9.374 hektar dengan rincian 2.581 hektar tanaman belum menghasilkan (TBM) dan 6.793 hektar tanaman menghasilkan (TM).

Dari potensi kelapa sawit yang tersedia tersebut, belum terdapat industri hilir kelapa sawit seperti industri minyak goreng sawit di wilayah Bengkulu Tengah yang dapat diandalkan sebagai salah satu sumber pendapatan daerah untuk mengisi ruang fiskal daerah yang sangat sempit di wilayah Bengkulu Tengah.

Menurut data Dinas Pertanian tahun 2020, tingkat pertumbuhan luas area tanam kelapa sawit di wilayah Bengkulu Tengah sebesar 58,44 hektar per tahun.

Ini menggambarkan peluang untuk mendirikan pabrik minyak kelapa sawit di Bengkulu Tengah, karena adanya ketersediaan pasokan bahan baku yang cukup dari luas area kelapa sawit yang ada.

Kebijakan pendirian industry minyak kelapa sawit di Bengkulu Tengah ini sangat beralasan karena dekatnya pasokan dan area industry menjadikan biaya produksi menjadi lebih efisien.

Karena biaya angkut bahan baku menjadi lebih murah. Hadirnya industri minyak kelapa sawit di Bengkulu Tengah akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah.

Mulai dari penyerapan tenaga kerja, peningkatan daya beli masyarakat dan peningkatan PAD Pemda Bengkulu Tengah.

Sebagai informasi awal, ada dua lokasi potensial yang dapat dipertimbangkan dengan mempertimbangkan sarana transportasi, efisiensi pengiriman bahan baku, ketersediaan air dan pasokan tenaga listrik.

Yaitu Kecamatan Talang Empat dan Kecamatan Pondok Kelapa. Pabrik minyak kelapa sawit dengan kapasitas 700-1000 ton CPO per hari dapat dibangun pada lokasi dengan luas sekitar 4-6 hektar.

Kebutuhan air 11.159 ton per hari, energi listrik 19.100 KWH setara dengan 16.758 liter solar per hari nya.

Kebutuhan biaya investasi untuk pembangunan Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) di Bengkulu Tengah dengan kapasitas 30 ton Tandan Buah Segar (TBS) perj jam adalah sebesar Rp 60,12 miliar. (gik/prw) sumber data: kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Bengkulu       

Sumber: