HONDA

Hadiri Wisuda STIA Bengkulu Ke – XXXII, Edison Simbolon : Jadilah Alumni yang Mampu Berkolaborasi dengan

Hadiri Wisuda STIA Bengkulu Ke – XXXII, Edison Simbolon : Jadilah Alumni yang Mampu Berkolaborasi dengan

   

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Bengkulu H. Edison Simbolon,M.Si yang sekaligus ketua Alumni STIA Bengkulu menghadiri acara Wisuda ke - XXXII STIA Bengkulu di Grage Hotel Bengkulu.

Sebanyak 142 peserta Wisudawan dari Program Studi (Prodi) S1 ilmu Administrasi Negara dan Ilmu Administrasi Niaga. Dalam sambutannya Edison mengatakan, Ijazah yang didapatkan hari ini bukan serta merta langsung menjadi suatu kesuksesan. Namun menjadi awal untuk terjun kemasyarakat.

"Karena kampus terbesar itu sendiri itu adalah masyarakat," kata Edison.

Ia juga mengatakan, alumini dapat berbakti dan berkarya. Tentunya dengan mempunyai karakter kerja keras dan kerja tulus serta kerja tuntas pantang menyerah. "Saya yakin bahwa lulusan STIA dan sudah banyak terbukti semua alumni InsyaAllah berhasil, " ucapnya.

Ia juga bepesan bahwa alumni STIA juga harus punya karakter bekerja keras maupun mempunyai ahlak serta kejujuran. Karakter kemampuan dan iman serta ahlak itulah yang kita pegang bersama.

"Tetap jaga kompentensi, kritis, komunikatif kesepakatan dan kebersamaan hingga bisa bekerja sama. Literasi dan keterbukaan yang harus dikembangkan," pesan Edison.

Selanjutnya Efison mengatakan, sebagai alumni STIA, diharapkan mampu berkiprah, berkontribusi, dan menjadi suri tauladan di tengah-tengah masyarakat. “Tantangan-tantangan inilah yang akan saudara hadapi nantinya setelah terjun di masyarakat.

Lebih dari itu, dengan kemampuan yang dimiliki hendaknya dimanfaatkan untuk mewujudkan peningkatan sumber daya sebagai salah satu pilar dalam pembangunan kita,” bebernya.

Saya juga berharap akan tumbuh orang-orang hebat karena ijazah ini adalah tanda untuk mencapai langkah-langkah ke depan semakin maju. "Jangan kita start dengan ijazah. Namun bagaimana kita harus berkolaborasi kepada masyarakat karena masyarakatlah kampus terbesar, "pungkasnya. (hkm/prw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: