3 Tersangka Terorisme dan 10 Simpatisan Jemaah Islamiyah di Bengkulu Ikrar Setia NKRI
Reporter:
Heri Aprizal|
Editor:
Heri Aprizal|
Kamis 14-07-2022,13:20 WIB
13 bekas Jemaah Islamiyah di Bengkulu saat mengucapkan ikrar setia NKRI dan mencium bendera Merah Putih, di Bengkulu, Provinsi Bengkulu, Kamis. --ANTARA/Anggi Mayasari
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID - Melepaskan baiat kemudian mengikrarkan diri setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Begitulah komitmen yang kini dijalani 3 tersangka terorisme yaitu KA, MT, dan RH serta 10 orang yang pernah menjadi anggota kelompok simpatisan terorisme jaringan Jemaah Islamiyah (JI) di Bengkulu.
Kini 13 orang bekas Jemaah Islamiyah di Bengkulu tersebut telah melepaskan baiat, dan kemudian mengikrarkan diri setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, menuturkan, ikrar setia NKRI dapat diikuti anggota yang masih baiat saat ini, sebab NKRI adalah rumah besar masyarakat Indonesia sehingga harus dijaga dengan dasar Pancasila.
"Pemahaman mereka untuk kembali baik sehingga jangan dipertentangkan dengan nilai-nilai agama dan dengan NKRI," ujarnya dikutip dari antaranews.com, Kamis (14/7/2022).
Sementara Kepala Satuan Tugas Wilayah Bengkulu Detasemen Khusus 88, Komisaris Besar Polisi Imam Subandi mengatakan, 13 orang tersebut berdasarkan keinginan dari dalam diri mereka ingin mengikrarkan janji setia terhadap NKRI.
"Ada tiga orang tersangka yang saat ini melepaskan diri dari baiat yang selama ini salah dan kemungkinan melakukan perbuatan yang mengganggu kedamaian di Indonesia," kata dia.
Ia menegaskan, agama Islam tidak pernah mengajarkan kekerasan dan kebencian namun ada beberapa kelompok yang semangat memahami agama Islam sehingga sulit membedakan yang baik dan tidak.
Serta mengakibatkan pemahaman mereka tentang Islam menjadi salah.
Sementara itu, salah satu tersangka JI yang saat ini kasusnya masih berjalan, RH, mengungkapkan, dia dan teman-teman yang lain telah berkeinginan untuk melepas baiat.
"Selama proses lima bulan baru sekarang bisa melepas baiat, setiap Minggu kami selalu dikunjungi dan pihak densus juga telah memberikan arahan dan masukan terkait bagaimana cara mencintai NKRI dengan baik," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
antaranews.com
