HONDA

Rumah Terbakar, Nginap di Kantor Desa

Rumah Terbakar, Nginap  di Kantor Desa

Masyarakat bergotong royong memrbersihkan sisa-sisa bangunan rumah.--

 

SELUMA, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID - Pascakebakaran yang melahap dua rumah warga Desa Pagar Kecamatan Ulu Talo Kabupaten Seluma, korban sementara menginap di kantor desa semantara waktu.

Tak ada harta benda korban yang tersisa, hanya menyisakan puing-puing sisa bangunan. 

Kepala Desa Pagar Herman Suadi mengatakan, pascakebakaran yang menghanguskan dua rumah warganya tersebut warga melakukan goyong royong bersama-bersama membersihkan puing-puing bangunan.

BACA JUGA: Telat Tiba di Lokasi saat Kebakaran, PBK Ungkap Pemicunya

Sementara itu dua KK saat ini tinggal di kantor desa pagar.

“Warga yang tertimpa musibah tinggal sementara di kantor desa karena hampir seluruh bangunan rata dengan tanah," kata Herman.

Ia mengatakan, ada dua rumah dan dua KK yang terkana musibah kabakaran. Ada 9 jiwa saat ini, membutuhkan kain siap pakai dan selimut, karena semuanya habis terbakar.

Kemudian, makanan siap saji karena kondisi darurat.

“Yang dibutuhkan kain, selimut dan makanan,” ujarnya. Ia menjelaskan, kerugian pasca kebalakaran ditaksir ratusan juta baik dari bangunan dan perabotan rumah termasuk dua kendaraan sepeda motor.

“Kerugian ratusan juta rupiah dua motor dan rumah dan lainnya," ungkapnya.

BACA JUGA: Kajari Turun Langsung, Geledah dan Sita BB di Rumah Eks Bendahara Baznas

Dirinya berharap perhatian pemerintah daerah agar bisa membantu agar korban musibah kebakaran memiliki tempat tinggal kembali karena korban tersebut merupakan petani tidak punya.

"Berharap pemerintah bisa membantu bangunan rumah sementara," sampainya.

Diketahui, kebakaran hebat yang menimpa dua rumah warga Desa  Pagar, Kecamatan Ulu Talo. Kejadian pada pukul 08.45 WIB Selasa (26/7) pagi.

BACA JUGA: Bangun Jalan Dua Jalur di Kaur

Kebakaran sempat membuat warga panik, karena saat dilaporkan ke pos jaga mobil Damkar kosong. Malah, kendaraan baru tiba di lokasi, saat api telah padam.

Dua rumah tersebut milik Munsar (50) dan Gaeko (48). Saat kejadian dalam kondisi kosong ditinggal penghuninya bekerja.

Api pertama kali dari rumah Munsar yang diduga dari kompor gas yang lupa dimatikan. Lalu merambat ke rumah Gaeko yang bersebelahan. (juu)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: