HONDA

Lebih dari 2800 Desa BRILiaN Semakin Berdaya Berkat BRI

Lebih dari 2800 Desa BRILiaN Semakin Berdaya Berkat BRI

Lebih dari 2800 Desa BRILiaN Semakin Berdaya Berkat BRI--rls/rb

JAKARTA, RAKYATBENGKULU.COM – Memberi makna Indonesia terus menjadi perhatian Bank Rakyat Indonesia atau BRI sebagai bagian dari masyarakat. Termasuk halnya pembangunan desa dan pengembangan UMKM. 

BACA JUGA:Pesta Rakyat Simpedes, Kerap Ikut Pameran BRI, UMKM Kripik ‘So Kressh’ Punya Ribuan Re-Seller

Tak hanya aspek infrastruktur, namun juga pemberdayaan sumber daya manusia juga perlu diperhatikan. Desa diberdayakan untuk dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi sehingga mampu bersaing dan berkontribusi lebih bagi masyarakat.

BACA JUGA:Transformasi BRI, Dorong Pertumbuhan Kinerja yang Sehat & Berkelanjutan

BRI sejak tahun 2020 menggulirkan program Desa BRILiaN. Berbagai program pemberdayaan telah diterapkan dan terus dikembangkan. Saat ini program tersebut telah masuk di lebih dari 2.800 desa binaan BRI  di seluruh Indonesia.

BACA JUGA:Cegah Money Politic, Black Campaign, Sukseskan Pemilu 2024, Ditintelkam Polda Bengkulu Gelar FGD


--rls/rb

BACA JUGA:Mudah dan Suku Bunga Kompetitif, 10 Menit Ajukan Pinjaman dengan BRI Ceria

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan bahwa pemberdayaan di Desa BRILiaN merupakan bentuk implementasi Environment Social and Governance (ESG) dalam aspek sosial. Selama 2023 ini, tujuan pemberdayaan yakni membangkitkan ketahanan dan kemandirian ekonomi desa di era new normal.

BACA JUGA:Perkuat Implementasi ESG Lewat BRImo FSTVL, Nasabah Tanam Pohon Setiap Pembukaan Rekening BritAma

“Program ini merupakan program inkubasi desa yang bertujuan menghasilkan role model dalam pengembangan desa melalui implementasi praktik kepemimpinan desa yang unggul serta semangat kolaborasi untuk mengoptimalkan potensi desa Goals (SDG’s),” ujarnya.

BACA JUGA:Wujudkan UMKM Kriya Unggul Demi Indonesia Maju, BRI Dukung Pameran Kriyanusa 2023

Dalam pemberdayaannya, Desa BRILiaN mengembangkan 4 (empat) aspek yang terdapat dalam sebuah desa. Pertama, BUMDes sebagai motor ekonomi desa. Kedua, digitalisasi yang merupakan implementasi produk dan aktivitas digital di desa. 

BACA JUGA:Dihadiri 10 Ribu Nasabah, Pesta Rakyat Simpedes BRI Hadirkan 150 UMKM Unggulan Jawa Timur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: