Mengungkap Sejarah Candi Borubudur yang Dibangun Pada Masa Kerajaan Mataram Kuno
Dibangun pada masa Kerajaan Mataram Kuno, inilah jejak sejarah Candi Borobudur.--Foto: Facebook.com/Halwaputricikal
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kerajaan Mataram Kuno atau dikenal juga Kerajaan Medang merupakan kerajaan Hindu-Budha yang berada di Jawa Tengah yang lokasinya di sekitaran Yogyakarta dan Prambanan.
Kerajaan ini berdiri pada tahun 732 masehi. Berdasarkan prasasti yang ditemukan di daerah Canggal, kerajaan ini diterangkan berada di barat daya Magelang.
Pada Prasasti Canggal juga dijelaskan Ratu Sanjaya telah mendirikan sebuah lingga di atas bukit Kunjarakunja di Gunung Wukir pada tahun 732 Masehi.
Ratu di sini tidak berdasarkan jenis kelamin, seorang Raja pada kerajaan ini menggunakan gelar ratu seperti pada Ratu Sanjaya yang merupakan pendiri Kerajaan Mataram.
BACA JUGA:Lembuswana, Hewan Mitologi yang Disucikan Sebagai Lambang Kerajaan Kutai
Awal mulanya daerah ini dipimpin oleh Raja Sanna namun Setelah Raja Sanna wafat, negara ini pecah karena kehilangan pemimpin.
Penggantinya adalah Ratu Sanjaya anak Sannaha, saudara perempuan Raja Sanna. Ratu Sanjaya selanjutnya berhasil menaklukkan beberapa daerah di sekitarnya dan sukses menciptakan kemakmuran bagi rakyatnya.
Di dalam kitab Carita Parahiyangan sejarah berdirinya Kerajaan Mataram diceritakan bahwa Raja Sanna terpaksa turun takhta karena telah dikalahkan Rahyang Purbasora di Galuh.
Raja Sanna beserta para pengikutnya menyingkir ke lereng Gunung Merapi. Tidak lama setelah itu anak Sannaha, yaitu Ratu Sanjaya berhasil membalaskan kekalahan Raja Sanna.
BACA JUGA:20 Raja Telah Berkuasa di Kerajaan Kutai, Merupakan Kerajaan Hindu Tertua di Nusantara
Ratu Sanjaya kemudian menguasai Galuh kembali dan menaklukkan kerajaan-kerajaan kecil di Jawa Barat bagian timur dan Jawa Tengah.
Selanjutnya Raja Sanjaya mendirikan Kerajaan Mataram yang beribukota di Medang ri Poh Pitu pada tahun 717 Masehi.
Kerajaan Mataram ini dipimpin oleh raja-raja dari Dinasti Sanjaya dan Dinasti Syailendra, maksudnya Dinasti Sanjaya ialah raja-raja keturunan Sanjaya yang merupakan penganut agama Hindu.
Sedangkan Dinasti Syailendra ini ialah raja-raja yang diduga berasal dari India Selatan ataupun Kamboja yang merupakan penganut agama Budha Mahayana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: