Lapis Legit, Hidangan Istimewa dengan Sejarah yang Kaya Rasa saat Idul Fitri

Lapis legit jadi hidangan istimewa di hari raya menjadi simbol Kemakmuran--Instagram/sigerfoodies
RAKYATBENGKULU.COM - Lebaran selalu identik dengan beragam hidangan khas yang menggugah selera, salah satunya adalah lapis legit.
Kue berlapis-lapis dengan tekstur lembut dan cita rasa manis ini menjadi favorit di meja hidangan Idul Fitri.
Tak hanya sekadar kue, lapis legit juga memiliki sejarah panjang dan makna tersendiri dalam budaya kuliner Indonesia.
Asal Usul Lapis Legit
Lapis legit merupakan warisan kuliner dari pengaruh kolonial Belanda di Indonesia.
Kue ini dikembangkan dari kue tradisional Belanda yang dikenal sebagai “spekkoek”, yang berarti “kue lapis daging” karena teksturnya yang berlapis-lapis menyerupai lapisan daging.
BACA JUGA:Intip Keseruan Prilly Latuconsina Masak Rendang Lebaran, Terpaksa Masak Pakai Bangku
BACA JUGA:ASN dan PPPK Rejang Lebong Wajib Kembali Bekerja 8 April, Sekda Tegaskan Tak Ada Tambahan Libur
Saat pertama kali diperkenalkan, kue ini dianggap sebagai makanan mewah karena bahan-bahan pembuatannya yang berkualitas tinggi, seperti mentega, kuning telur dalam jumlah banyak, serta rempah-rempah khas Nusantara seperti kayu manis dan cengkeh.
Seiring waktu, lapis legit berkembang menjadi kue khas Indonesia dengan cita rasa yang lebih kaya.
Kue ini tidak hanya menjadi favorit di hari raya Lebaran, tetapi juga dalam berbagai perayaan besar seperti pernikahan dan Imlek.
Keistimewaan Lapis Legit
Lapis legit bukan sekadar kue biasa. Ada beberapa hal yang membuatnya begitu istimewa dan istimewa di meja Lebaran, antara lain:
BACA JUGA:Tempe, Mak Yong, dan Jaranan Diajukan ke UNESCO, Upaya Indonesia Menjaga Warisan Budaya
BACA JUGA:Mudik Aman, Motor Selamat! Polsek Kota Manna Terima Titipan Kendaraan Gratis
1. Teknik Pembuatan yang Rumit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: