Waspada, Diare Pada Anak Terjadi Saat Kemarau, Bisa Jadi Air Terkontaminasi Bakteri

BACA JUGA:Manfaatkan Limbah Kepala Ikan Teri Sebagai Mikroorganisme Lokal untuk Tanaman Sayuran, Begini Mengolahnya

"Mestinya antibodi atau sel darah putih kita bisa melawan bakteri. Tapi karena daya tahan tubuh kita sedang turun, sehingga kalah. Akibatnya bakteri lebih dominan dan menimbulkan diare," jelasn dr. Egi.

Dr. Egi menyarankan agar pasienn yang terkena diare segera ke dokter. Karena diare ini jika tidak ditangani dengan cepat akan menyebabkan dehidrasi, memungkinkan terserang muntaber.

BACA JUGA:Dana Kelurahan di Rejang Lebong Baru Terserap 75 Persen

Bila tidak segera ditangani akan dehidrasi, hingga mengarah pada dehidrasi berat.

Efek sampingnya anak bisa lemas, kejang-kejang atau kemungkinan koma, jika tidak ditindaklanjuti.

BACA JUGA:Kades, BPD dan Perangkat Desa Diwarning Jangan Terlibat Politik Praktis

"Antisipasinya konsumsi air mineral yang memang punya PH bagus dulu. Sebaiknya masak sendiri air minum, sebab proses memasak ini akan mematikan kuman atau bakteri dalam air. Kalau memang kena diare ya.. sebaiknya segera ke dokter," tutupnya.(**)

Sumber: