3 Film Horor Indonesia Box Office 2023, Terbanyak Penonton di Bioskop

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Film genre horor sangat diminati para penonton. Beberapa film horor rilis di bioskop. Ada 3 film box office menjuarai jumlah penonton terbanyak pada tahun 2023.

Sebagian besar masyarakat Indonesia masih mengidolakan film bernuansa misteri ini. Film genre horor masih berada di puncak. Masih banyak penonton yang menginginkan hiburan dengan suasana mencekam.

Rumah produksi film masih menjadikan film genre horror ini salah satu film yang menjanjikan untuk mendatangkan penonton.

Apalagi sekarang ceritanya dikemas dan diadopsi dari kisah nyata, membuat penasaran berbagai kalangan usia untuk menonton film tersebut. 

BACA JUGA:5 Film Horor Indonesia yang Akan Menakutkan Awal Tahun 2024: Pastikan Keseruannya

Kultur Indonesia yang banyak menyimpan misteri menjadi sasaran empuk para produser dalam mengangkat ide cerita kerakyatan hingga isu tersebut membuat keingintahuan penonton yang kuat.

Berikut 3 film horor Indonesia dengan penonton terbanyak box office pada tahun 2023 diantaranya :

1. Film Sewudino (meraup 4 juta penonton di bioskop)

Sewudino merupakan film bergenre horror Indonesia yang ditayangkan dibioskop tahun 2023 disutradarai oleh Kimo Stamboel berdasarkan cerita viral berjudul sama karya SimpleMan.

BACA JUGA:Demam Dance India Lutt Putt Gaya dari Film Dunki Shah Rukh Khan Melanda Dunia, Lirik Lagu Beserta Terjemahan

Film ini merupakan kisah yang ditulis oleh penulis film KKN di Desa Penari yang booming ceritanya dari seseorang yang disebut SimpleMan.

Debut kedua pun dihadirkan dalam film Sewudino tersebut ditayangkan di bioskop Indonesia pada 19 April 2023 ini dibintangi oleh Mikha Tambayong, Gisellma Firmansyah, Rio Dewanto, Marthino Lio, Givina Lukita Dewi, Agla Artalidia, Pritt Timothy, dan Karina Suwandi.

Sewudino yang diartikan seribu hari menjadi sebuah film dengan menceritakan kemiskinan seseorang yang mengharuskan bekerja dengan gaji besar.

Hal ini menjadi daya tarik beberapa gadis di tengah kesulitan ekonomi, Sri (Mikha Tambayong) diterima bekerja di keluarga Atmodjo dengan bayaran tinggi, karena ia memiliki keunikan : lahir pada hari Jumat Kliwon.

Sumber: