Kuku Rusak, Bisa Jadi Cedera atau Infeksi, Bisa Ditangani Mandiri atau Konsultasi ke Dokter

Selain itu kuku lebih rapuh atau menebal di bagian tertentu, kuku terpisah dari kulit jari, kuku berubah warna menjadi putih, kuning, kecoklatan atau hitam. Sehingga tidak enak dilihat dan kadangkala menjadi bengkak dan sakit.

BACA JUGA:Menteri Koperasi dan UKM Apresiasi Desa BRILiaN Jadi Terobosan Pengembangan Potensi Desa

Kuku kamu juga rentan infeksi bakteri Staphylococcus and Streptococcus yang umum terjadi pada penderita paronikia akut.

 

3. Kekurangan nutrisi

Selain faktor dari luar, penyebab kerusakan kuku juga bisa akibat kekurangan nutrisi. Akibatnya kuku menjadi rusak, ditandai dengan munculnya garis beau. Kamu bisa mengenalinya dengan munculnya lengkungan horizontal pada kuku.

BACA JUGA:4 Universitas Terbaik di Provinsi Jawa Tengah, Paling Populer dan Banyak Diminati

Kekurangan nutrisi akan membuat bentuk kuku menyerupai sendok (koilonikia). Tanda yang paling mudah kamu lihat adalah perubahan bentuk permukaan kuku yang melengkung ke luar. 

Tapi, tidak serta merta keruskaan kuku menyerupai sendok akibat kurang nutrisi. Ternyata kondisi kerusakan kuku seperti itu juga bisa lantaran menderita anemia defisiensi besi atau defisiensi vitamin B.

BACA JUGA:Bolehkah Ibu Hamil Makan Petai? Kenali Manfaat dan Risikonya, Serta Fakta yang Perlu Diketahui

 

4. Penyakit autoimun

Kuku juga bisa rusak lantaran orang yang bersangkutan menderita penyakit autoimun, seperti psoriasis.

Sehingga terjadi lekukan atau lubang kecil di permukaan kuku. Lekukan itu lebih dangkal daripada garis beau.

BACA JUGA:Ini ! Rincian Dana Desa Bangli Provinsi Bali Tahun 2024, Lengkap dengan Perbandingan DD Tahun 2023

Sumber: