HONDA

Awas! Ada Lubang Menganga di Jalur Dua Merigi - Kelurahan Simpang Nangka Rejang Lebong, Pengendara Hati-hati

Awas! Ada Lubang Menganga di Jalur Dua Merigi - Kelurahan Simpang Nangka Rejang Lebong, Pengendara Hati-hati

Ada Lubang Menganga di Jalur Dua Merigi - Kelurahan Simpang Nangka Rejang Lebong--Badri/rakyatbengkulu.com

CURUP, RAKYATBENGKULU.COM - Ada lubang menganga di jalur lintas dua jalur Merigi menuju Kelurahan Simpang Nangka Kecamatan Selupu Rejang Kabupaten Rejang Lebong.

Jalan berlubang ini tepat berada di Desa Air Meles Atas.

Keberadaan jalan berlubang ini tentu dapat menganggu pengendara yang melintas.

Diduga jalan ini telah lama dalam keadaan berlubang, namun mirisnya belum ada rambu-rambu peringatan yang menyatakan ada lubang ditengah-tengah jalur tersebut, hingga hari ini.

BACA JUGA:Awas! Jalan Berlubang Mengintai Korban

Seorang pengendara yang melintas, Andrianto (34) warga Desa Suban Ayam Kecamatan Selupu Rejang Kabupaten Rejang Lebong menuturkan keberadaan lubang di jalan ini sudah sejak beberapa pekan yang lalu.

Namun, belum ada tanda atau rambu-rambu bahwa jalan ini rusak dan berlubang.

"Dulu sebelahnya berlubang juga, namun sudah dicor beton dan saat ini sebelahnya mulai berlubang lagi, dan sudah seminggu hal ini terjadi," ungkap Adrianto, Senin 22 Januari 2024.

Andrianto yang kesehariannya berjualan sayur keliling dan selalu melintas di jalan itu mengatakan jika sepengatahuan dirinya dibawah jalur yang berlubang tersebut ada gorong-gorong dan diatasnya terdapat aspal.

BACA JUGA:Lubang Mengangga di Pintu Masuk Kota, 2 Minggu, 20 Korban Lakalantas

Sehingga jika kendaraan yang melintas dengan tonase berat tentunya akan mempercepat jalan tersebut semakin rusak. 

Apalagi mobil batu bara yang setiap harinya melintas dengan jumlah ratusan kendaraan, namun sekarang kendaraan tersebut sudah jarang melintas.

"Warga yang melintas dijalur ini diharapkan meningkatkan kewaspadaan karena lubang tepat ditengah-tengah jalan raya, apalagi melintas pada malam hari rawan terhadap kecelakaan," terang Andrianto.

Sementara itu, tahun 2023 lalu pemerintah provinsi telah melakukan perawatan jalan yang berlubang dengan cor beton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: