Kucing Emas Asia yang Hampir Punah, Akibat Tekanan Pemburu dan Kehilangan Habitat, Ditemukan di Sumatera
Kucing Emas Asia yang Hampir Punah, Akibat Tekanan Pemburu dan Kehilangan Habitat, Ditemukan di Sumatera--Dokumen/BKSA Aceh//
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Satu lagi jenis kucing asal Indonesia yang hampir punah, yakni kucing emas Asia atau kucing temminck. Klaim hampir punah ini disematkan IUCN pada tahun 2008 lalu.
Ras kucing ini tergolong liar dari Asia Tenggara yang berukuran sedang. Kucing emas Asia ini memiliki nama latin Pardofelis temminckii, syn. Catopuma temminckii.
BACA JUGA:Bisa Dimakan Langsung, Dijadikan Selai dan Campuran Jamu, Mundu Tergolong Buah Minor Asli Indonesia
Peneliti IUCN mengatakan makin berkurangnya populasi kucing emas Asia ini lantaran perburuan dan mulai kehilangan habitat.
Sebab kini tingkat perambahan hutan di Asia Tenggara cukup tinggi, atau bisa dikatakan mengalami tingkat deforestasi tercepat di dunia.
BACA JUGA:Keunikan Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Banjir Makanan, Konser Hingga Gerakan Bersih Sampah
Penamaan kucing emas Asia sebagai kucing temminck ini rupanya untuk menghormati ahli zoologi Belanda Coenraad Jacob Temminck yang pertama kali menjelaskan keberadaan kucing emas Afrika pada tahun 1827 silam.
Dari bentuk tubuhnya kucing emas Asia berpenampilan seperti kucing yang khas. Dengan panjang kepala-badan dari 66 - 105 cm (26 - 41 di), sementara panjang ekornya 40 – 57 cm (16 - 22 in) dan 56 cm atau 22 inci panjang bahu.
BACA JUGA:WOW! 9 Buah-buahan Ini Ternyata Ampuh Atasi Penyakit Kanker
Sedangkan berat tubuh kucing berkisar antara 9 – 16 kg atau 20 - 35 lb atau sekitar dua atau tiga kali ukuran kucing peliharaan pada umumnya.
Yang paling unik adalah warna bulunya, bervariasi mulai dari merah ke coklat keemasan, coklat tua sampai kayu manis pucat, abu-abu sampai hitam.
BACA JUGA:Kasus Kematian Dante Terungkap! Kekasih dari Sang Ibu, Tamara Tyasmara Ditetapkan Tersangka
Nah perubahan atau peralihan warna yang berbeda ditandai dengan bintik-bintik dan garis-garis. Ada yang garis-garis putih atau hitam, mulai dari pipi dan sampai ke atas kepala.
Lalu telinganya berwarna hitam dengan warna abu-abu di sekitar pusat. Kucing emas Asia yang memiliki bintik-bintik seperti macan tutul telah ditemukan di China, mirip kucing macan tutul besar. Lalu bulunya memiliki bintik yang menjadi karakternya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: