2 Hari Pencarian, Warga Kaur Diduga Tertimbun Tanah Longsor Belum Ketemu

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Tempo 2 hari pencarian, warga Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu yang diduga tertimbun tanah longsor belum ketemu. 

Upaya pencarian terhadap Hespasdi Hotman (38), warga Desa Padang Kedondong Kecamatan Tanjung Kemuning masih terus dilakukan aparat bersama warga. 

Diketahui, bahwa Hespasdi Hotman dikabarkan hilang akibat tertimbun tanah longsor di wilayah perkebunan Harapan Cukoh Payung Desa Ulak Lebar Kecamatan Muara Sahung. 

Peristiwa ini diperkirakan sudah terjadi pada Rabu, 21 Februari 2024 saat wilayah Kabupaten Kaur tengah dilanda hujan dengan intensitas tinggi.

BACA JUGA:4 Warga Bengkulu Selatan Hanyut di Sungai Kedurang Terseret Banjir Bandang, Ini Identitas Korban

BACA JUGA:Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak di Grobogan dan Demak

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca: Hujan Setiap Hari di Rejang Lebong, Waspada Banjir dan Longsor

Ketika itu, bencana alam berupa banjir dan tanah longsor terjadi pada beberapa titik di wilayah Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu.

Terbaru peristiwa yang menimpa Hespasdi Hotman dikabarkan hilang akibat tertimbun tanah longsor di wilayah perkebunan Harapan Cukoh Payung Desa Ulak Lebar Kecamatan Muara Sahung.

Peristiwa yang menimpa Hespasdi Hotman ini pertama kali diketahui ketika salah satu warga yang berkebun di lokasi yang sama mengecek pondok korban.

Salah satu warga yang mengetahui terjadi tanah langsor ini sangat terkejut, ia menyaksikan tumpukan material longsor sudah menimbun pondok milik korban.

2 Hari Pencarian, Warga Kaur Diduga Tertimbun Tanah Longsor Belum Ketemu--DOK/RB

BACA JUGA:Terdampak Banjir dan Longsor, Usulan Perbaikan Jembatan Rusak di Rejang Lebong Capai Rp22 Miliar

BACA JUGA:Bekas Tambang Batu dan Diterjang Banjir Bandang, Begini Awal Mula Objek Wisata Titik Nol Ulu Musi Trokon

Sumber: