Menggali Makna Tritunggal Mahakudus, Tradisi Agama Katolik, Tertuang dalam Liturgi Gereja Katolik Roma
Menggali Makna Tritunggal Mahakudus, Tradisi Agama Katolik, Tertuang dalam Liturgi Gereja Katolik Roma--Frepik.com/freepik//
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dalam liturgi Gereja Katolik Roma, ada pesta yang disebut Tritunggal Mahakudus. Umat Katolik merayakan Tritunggal Mahakudus setahun sekali dan merupakan perayaan wajib dalam liturgi Gereja Katolik.
Tritunggal Mahakudus secara harafiah berarti 3 hari raya. Dengan kata lain perayaan liturgi Gereja Katolik mempunyai 3 hari yang disebut hari raya.
Tiga hari tersebut adalah Kamis Putih, Jumat Agung dan Sabat Haleluya atau Sabtu Suci. Tritunggal Mahakudus disebut juga Tritunggal Mahakudus Paskah.
BACA JUGA:Dapil Rejang Lebong Kursi DPD RI: Leni 30 Ribu, Kalah di 7 Kecamatan
Dalam pelaksaannya, perayaan Tiga Hari Suci diawali dengan misa malam pada Kamis Putih, berpuncak pada perayaan Paskah, dan diakhiri pada malam hari kebaktian pada Minggu Paskah.
Selama perayaan suci tiga hari ini, Gereja merayakan Tritunggal Mahakudus. Gereja merayakan misteri penebusan penderitaan kematian dan kebangkitan Yesus.
Dilihat dari sejarah, Tritunggal Mahakudus merupakan hasil perkembangan siklus Paskah pada abad ke-4.
BACA JUGA:Setelah Pemilu, Sektor Properti 2024 Diprediksi akan Tumbuh, Perkembangan Ekonomi Capai 5 Persen
Diketahui Santo Agustinus (354-430) menetapkan bahwa Jumat Agung hingga Paskah adalah tiga hari paling suci yaitu penyaliban, penguburan dan kebangkitan Yesus.
Makna Tritunggal Mahakudus
Tentu banyak yang bertanya, apa itu Tritunggal Mahakudus? Atau apa istimewanya perayaan Tritunggal Mahakudus bagi umat Katolik?
Makna Tritunggal Mahakudus dapat dijelaskan dalam tiga bagian yang terpisah namun merupakan satu-kesatuan yaitu Kamis Putih, Jumat Agung dan Sabtu Suci.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Heboh! Tabung Gas Bocor, Rumah Panggung di Rejang Lebong Nyaris Terbakar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: