Betulkah Makanan Pedas Bisa Perpanjang Usia? Begini Penjelasannya, Mengandung Anti-inflamasi dan Antioksidan

Aktivasi reseptor ini dapat menurunkan risiko pertumbuhan tumor dengan cara mematikan reseptor yang over-reaktif. Selain itu, aktivasi reseptor ini juga berperan dalam mencegah obesitas. 

Oleh karena itu, capcaisin memiliki potensi dalam pengobatan kanker dan pencegahan obesitas. Meskipun banyak penelitian telah dilakukan dan menunjukkan manfaat makanan pedas untuk kesehatan. 

BACA JUGA:Warga RT 15 Bumi Ayu Kota Bengkulu Gelar Pawai Obor, Sambut Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah

Peneliti ini mengingatkan bahwa penelitian tersebut masih bersifat pengamatan dan masih diperlukan penelitian lebih lanjut. 

Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada bukti yang mendukung manfaat makanan pedas, masih ada kebutuhan untuk penelitian lebih lanjut untuk memahami sepenuhnya dampaknya terhadap kesehatan.

Makanan pedas dapat meningkatkan produksi asam lambung dan menyebabkan peradangan di lambung. Selain itu, makanan pedas juga dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah, yang dapat membuat sulit tidur. 

BACA JUGA:Ketahui Sejarah serta Makna dari Hari Raya Idul Fitri

Oleh karena itu, disarankan untuk membatasi konsumsi makanan pedas di malam hari.(**)

Sumber: