Mall Pelayanan Publik Permudah Pelayanan, Diresmikan Mendagri

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Keberadan Mall Pelayanan Publik (MPP) di setiap daerah di Indonesia adalah langkah untuk mempermudah aksesibilitas Pelayanan publik. 

Sehingga tidak perlu antrian panjang untuk memperoleh pelayanan khususnya bidang perizinan 

Seperti Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, telah menyiapkan 24 jenis layanan perizinan dan administrasi mencakup beragam bidang.

Mulai dari pengurusan perizinan usaha perdagangan hingga administrasi kependudukan dan pelayanan BPJS Kesehatan serta BPJS Ketenagakerjaan. 

BACA JUGA:Bantu Korban Banjir Lebong, Persatuan Toke Sayuran Rejang Lebong Galang Donasi

Bergabungnya dua instansi baru, yakni PT Taspen dan Pengadilan Agama Curup, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Zulkarnain menuturkan awalnya jumlah layanan tersebut meningkat dari sebelumnya 22 jenis menjadi 24 Jenis.

Keberadaan MPP ini merupakan langkah penting dalam mendukung pertumbuhan investasi daerah dan kesejahteraan masyarakat setempat.

BACA JUGA:Menang Tipis 1-0 Atas Australia, Peluang Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024?

''Jadi masyarakat yang membutuhkan pelayanan seperti kepengurusan perizinan, tinggal datang ke MPP Rejang Lebong di Jalan Dwi Tunggal Curup untuk mendapatkan pelayanan sesuai dengan yang diinginkan,'' ungkap Zulkarnain.

 BACA JUGA:5 Jeans Termahal di Dunia, Levi's hanya Menempati Posisi Ketiga, Harga Tertinggi Rp 18,3 Miliar

Tentunya sambung Zulkarnain dengan membawa data identitas pribadi maupun perusahaan yang akan diurus perizinannya.

MPP Kabupaten Rejang Lebong akan diresmikan oleh Mendagri Tito Karnavian secara daring pada bulan Mei mendatang. 

BACA JUGA:Mengenal Suku Dayak Wehea dengan Ritual Lom Plai Sebagai Pesta Panen

''Sedangkan untuk upaya pembenahan sarana pendukung, seperti pendingin ruangan dan perangkat komputer, sedang dilakukan guna memastikan kelancaran operasional MPP. Pembangunan Gedung MPP Rejang Lebong menghabiskan anggaran sebesar Rp1,2 miliar, merupakan langkah strategis untuk memberikan kemudahan akses pelayanan dan perizinan yang terpusat di satu lokasi,'' terang Zulkarnain.

Sumber: