Ratu Samban Pahlawan dari Bengkulu Utara, Dikenal Gagah Berani dan Merakyat

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Mungkin bagi masyarakat Bengkulu tidak asing dengan nama Ratu Samban.

Ratu Samban merupakan salah satu nama kecamatan di Kota Bengkulu.

Namun ternyata Ratu Samban ini adalah seorang pahlawan yang juga melakukan perlawanan terhadap kolonialisme di Bumi Rafflesia ini.

Ratu Samban memiliki nama asli Mardjati yang berasal dari Desa Bintunan Lais Bengkulu Utara.

BACA JUGA:Bukan Hanya RA Kartini, Ini Dia Beberapa Pahlawan Wanita dari Sumatera Barat

Gelar pahlawan Nasional sudah sepantasnya disematkan kepada tokoh Bengkulu yang gagah dan berani membela rakyat Bengkulu Utara.

Di dalam melawan Penjajah Belanda di masa itu.

Pemerintah kolonial Belanda sampai kewalahan dan terus memburu Ratu Samban ini.

Hal ini sejak peristiwa gugurnya 2 orang pejabat kolonial di tahun 1873, yaitu H.Van Amstel dan E.E Castens beserta 4 orang depati Negeri Sembilan.

BACA JUGA:Janji Setia Dilanggar dan Berakhir tragis, Kisah Legenda Siamang Putih di Sumatera Barat

Yang akan menyeberangi Sungai Bintunan memakai rakit dari bambu.

Ketika itu salah satu depati yaitu Mardjati (Ratu Samban), dengan menggunakan parang tajam berhasil melakukan pembantaian terhadap 2 pejabat kolonial ini.

Diketahui peristiwa ini disaksikan oleh ratusan warga yang sengaja dikerahkan Mardjati untuk menyambut kunjungan H.Van Amstel dan Kontroleur Castens, yang ingin bermalam di desa Bintunan.

Kolonial Belanda tidak mudah untuk memburu pria yang memiliki perawakan besar dengan postur tinggi dan memiliki rambut panjang terurai.

Sumber: