Harga Beras SPHP Kemasan 5 Kilogram Naik Menjadi Rp65.500
Beras SPHP kemasan 5 kilogram mengalami kenaikan harga menjadi Rp65.500.--Badri/rakyatbengkulu.com
BACA JUGA:Di India Dunkin Donuts Tak Berkembang, Ternyata Ini Alasannya
"Kita memastikan untuk mitra Bulog ataupun masyarakat apabila masyarakat ingin mengambil beras SPHP bisa mendapatkan harga Rp11.300 per kilogram. Jika ada yang menjual di atas HET untuk beras SPHP tentunya akan ditegur," tegas Rizki.
Meski ada kenaikan, namun pihaknya mendapati masih banyak masyarakat yang membeli beras SPHP Bulog yang memang lebih murah dari beras premium yang dijual di pasaran.
"Walaupun ada kenaikan HET beras SPHP ini, harga lebih murah dari beras premium yang banyak di jual pasar-pasar tradisional yang beberapa waktu lalu juga mengalami kenaikan dan tidak ada kendala," papar Rizki.
Sementara itu, Rizki memastikan bahwa stok beras Bulog yang ada di gudang logistik mencukupi untuk tiga bulan ke depan untuk tiga kabupaten di bawah naungan Bulog Rejang Lebong.
BACA JUGA:Peringatan 200 Tahun Traktat London, Gubernur Rohidin Mersyah: Dorong Peran Strategis Bengkulu
"Mencukupi, stok aman untuk tiga bulan ke depan bagi tiga kabupaten naungan Bulog Rejang Lebong," ujar Rizki Markiano.
Sementara itu, Eva (50) seorang pedagang eceran beras warga di Jalan Ade Irma Suryani Pasar Atas Curup Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, mengaku kaget dengan kenaikan harga tersebut.
"Beras SPHP juga naik, saat ini mencapai Rp65.500 untuk kemasan 5 kilogram sedangkan untuk beras premium memang sebelumnya sudah mengalami kenaikan," katanya.
Dijelaskan, biasanya setiap minggu dia menerima jatah stok beras PSO sebanyak 2 ton dan baru mengambil kemarin.
"Agak kaget juga karena beras SPHP sudah mengalami kenaikan dari harga sebelumnya yang kita jual ke konsumen," ujar Eva.
Disebutkan Eva, sebelumnya harga beras mengalami kenaikan Rp1.000 per kilogramnya dimulai dari beras kualitas biasa, sedang hingga kualitas bagus dan dikenal beras premium.
"Kualitas beras premium dijual saat ini dijual dengan harga Rp24.000 setiap satu cupak atau 1,6 kilogram, biasanya di jual dengan harga Rp22.000-Rp23.000," jelasnya.
"Hal ini juga karena stok jatah beras yang kita terima berkurang begitu juga dengan beras kualitas sedang maupun kualitas biasa mengalami kenaikan Rp1.000 setiap kilogramnya," kata Eva.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: