Awards Disway
HONDA

Harga Beras Turun, Ini Update Harga Bahan Pokok di Mukomuko Minggu Pertama Oktober 2025

Harga Beras Turun, Ini Update Harga Bahan Pokok di Mukomuko Minggu Pertama Oktober 2025

Suasana Pasar Koto Jaya Mukomuko--Bayu/Rakyatbengkulu.com

MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Memasuki minggu pertama Oktober 2025, sejumlah komoditas di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, tercatat mengalami penurunan harga. 

Hal ini berdasarkan data terbaru dari Dinas Ketahanan Pangan Mukomuko yang dirilis pada 6 Oktober 2025.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mukomuko, Elxandi Utria Dharma mengungkapkan bahwa empat komoditas mengalami penurunan harga pada minggu pertama Oktober 2025. 

Komoditas yang dimaksud antara lain beras, cabai merah, bawang merah dan daging ayam ras.

BACA JUGA:Pererat Sinergi TNI-Polri, Polres Mukomuko Rayakan HUT TNI Ke-80 di Makodim 0428

BACA JUGA:Gubernur Helmi Tekankan Transparansi APBD 2026, Fokus pada Infrastruktur dan Pelayanan Kesehatan

"Berdasarkan data yang masuk pada minggu pertama Oktober 2025 ini ada empat komoditas yang mengalami penurunan harga, yaitu beras, cabai merah, bawang merah, dan daging ayam ras," ujar Elxandi.

Menurutnya, penurunan harga pada komoditas tersebut cukup signifikan. Harga beras, yang sebelumnya tercatat Rp 14.940 per kilogram, kini turun menjadi Rp 14.906 per kilogram. 

Begitu juga dengan cabai merah, yang sebelumnya dihargai Rp 65.000 per kilogram, kini turun menjadi Rp 60.000 per kilogram.

Sementara itu, harga bawang merah turun dari Rp 32.000 menjadi Rp 31.000 per kilogram. 

BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan: Belanja Pegawai Harus Efisien, Prioritaskan Kesejahteraan Rakyat di Bengkulu

BACA JUGA:ASN Bengkulu Tolak Pungli dan Gratifikasi, Gubernur Helmi Hasan Tegaskan Integritas

Daging ayam ras, yang sebelumnya dihargai Rp 44.000, kini turun menjadi Rp 43.000 per kilogram.

Di samping penurunan harga pada empat komoditas, terdapat pula tujuh komoditas yang harganya tetap stabil di minggu pertama Oktober 2025. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait