HONDA

Ini Manfaat Sayur Bayam yang Jarang Diketahui: Kaya Nutrisi dan Cegah Anemia

Ini Manfaat Sayur Bayam yang Jarang Diketahui: Kaya Nutrisi dan Cegah Anemia

Ini Manfaat Sayur Bayam yang Jarang Diketahui: Kaya Nutrisi dan Cegah Anemia--ist/rakyatbengkulu.com

Bayam memiliki indeks glikemik rendah dan mengandung senyawa yang membantu mengatur gula darah, seperti asam lipoat dan magnesium. 

Hal ini dapat bermanfaat bagi individu dengan diabetes atau risiko diabetes.

Dengan memasukkan bayam ke dalam pola makan sehari-hari, Anda dapat memanfaatkan semua manfaat kesehatan yang ditawarkannya. 

BACA JUGA:Kondisi Kesehatan Warga di Teluk Sepang Kota Bengkulu Semakin Terancam Akibat Dampak Batubara

Tak hanya itu, dikalangan para petani ternyata bercocok tanam bayam cabut juga dapat menambah penghasilan.

Karena selain dari perawatannya mudah, tidak terlalu banyak membutuhkan pupuk kimia.

Bibit bayam bisa diproduksi sendiri dengan cara biji bunga bayam yang sudah matang diambil dan dijemur sebagai persiapan bibit untuk bayam potong atau bayam petik.

Sedangkan untuk bayam cabut, petani harus membeli bibitnya.

Selanjutnya persiapan lahan pertanian membuat bedengan selebar 100 cm dengan lebar siringan selebar 1 mata cangkul atau 40 cm untuk mempermudah perawatan nantinya.

Setelah bedengan siap maka para petani harus memberikan pupuk organik atau kotoran hewan (kohe) yang telah difermentasikan.

BACA JUGA:Honda PCX160 Karya Juara HMC, Inspirasi Modifikasi Canggih dari Kolaborasi Kreatif

Kemudian bedengan digaris sedalam 4 cm untuk memudahkan penyemaian bijih benih bayam dan selama umur 1 minggu, biasanya biji bayam sudah mulai berkecambah serta tumbuh.

Pada saat usia 2 mingguan, pemupukan pertama menggunakan pupuk yang tinggi kandungan phospat dan nitrogen dengan produk dagang merk ultradap diaplikasikan penyemprotan.

Usia 1 bulan, petani bisa menggunakan pupuk kimia NPK dengan unsur hara seimbang seperti NPK 16 atau NPK mutiara.

Selanjut usia 2 bulan bisa langsung panen, dicabut kemudian diikat seberat 250 gram, dijual paling murah Rp1.000 sampai Rp2.000 per ikatnya.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: