Lulus PPPK Tahap I, Kades Taba Seluma Siap Lepas Jabatan Demi Impian Jadi ASN
Siti mengungkapkan bahwa menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah cita-citanya sejak dulu--Dok/koranrbid
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Siti Nurhalima, Kepala Desa Taba, Kecamatan Talo Kecil, menyatakan kesiapannya untuk mundur dari jabatan kepala desa setelah dinyatakan lulus seleksi PPPK tahap I formasi 2024 di Kabupaten Seluma.
Dalam wawancara melalui WhatsApp, Siti mengungkapkan bahwa menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah cita-citanya sejak dulu.
“Menjadi ASN adalah impian saya sejak lama. Saya sudah mengabdi sebagai guru selama puluhan tahun, bahkan sejak 2003. Saya mengikuti PPPK melalui jalur khusus karena terdaftar di dapodik,” jelas Siti via telpon WhatsApp yang dikutip dari KORANRB.ID
BACA JUGA:Pemkab Rejang Lebong Gelar FGD Pembelajaran Anti Korupsi, Bangun Karakter Aparatur Berintegritas
BACA JUGA:48 Peserta Lulus Calon ASN di Pemkab Bengkulu Selatan, 60 Formasi Hanya Terpenuhi Sebagian
Siti membantah tudingan sebagai honorer siluman. Ia menjelaskan bahwa meskipun menjabat sebagai kepala desa, ia tetap menjalankan tugas sebagai guru honorer.
Ia mengajar di SD Negeri 112 Desa Tebat Sibun setiap hari Sabtu atau ketika tidak ada kegiatan desa.
“Selama ini saya tetap aktif mengajar, jadi tidak benar jika disebut honorer siluman. Saya siap mundur sebagai kepala desa jika SK PPPK saya diterima,” tegasnya.
Nama Siti Nurhalima tercatat sebagai guru ahli pertama dalam formasi guru kelas SD pada Pengumuman Nomor: 800/3/Panselda/I/2025 tentang Hasil Seleksi Kompetensi PPPK Tahun Anggaran 2024.
BACA JUGA:Tersangka Pencurian Sepeda Motor Diringkus, Coba Melawan Saat Ditangkap di Rejang Lebong
BACA JUGA:Diskominfotik Bengkulu Selatan Sediakan Internet Gratis dan CCTV di 2025 untuk Warga
Camat Talo Kecil, Reza Muftadi, membenarkan kabar tersebut. Menurutnya, Siti sudah lama dikenal sebagai guru honorer yang berdedikasi.
“Ia sempat bercerita saat pembahasan APBDes bahwa dirinya lulus seleksi PPPK. Saya tahu ia sudah lama mengajar, bahkan pernah mengajar di SMP sebelum akhirnya fokus di SD Negeri 112 Tebat Sibun,” ungkap Reza.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: