Harimau Sumatera: Pejuang Terakhir Hutan Hujan yang Terancam Punah

BACA JUGA:BKSDA Pastikan Harimau Sumatera yang Terekam Kamera Warga Berada di Habitat Aslinya di Bengkulu

2. Perburuan Liar

Selain hilangnya habitat, perburuan liar juga menjadi ancaman serius. 

Kulit, tulang, dan bagian tubuh lain dari harimau sering diburu untuk dijual di pasar gelap. 

Meski sudah ada undang-undang yang melarang perburuan harimau, sayangnya praktek ini masih terjadi di berbagai tempat. 

Harimau Sumatera dianggap sebagai simbol status dan bagian dari budaya tertentu, yang membuat permintaan akan bagian tubuhnya tetap tinggi.

3. Fragmentasi Populasi

Fragmentasi populasi terjadi ketika habitat mereka terpisah-pisah akibat pembangunan jalan, perkebunan, dan infrastruktur lainnya. 

Ini menyebabkan harimau tidak bisa saling bertemu untuk berkembang biak, dan akhirnya menurunkan tingkat keanekaragaman genetik mereka.

BACA JUGA:Mengenal Harimau Sumatra: Ciri-ciri Fisik dan Pola Hidup

BACA JUGA:Apakah Persilangan Harimau dan Singa Bisa Menghasilkan Keturunan?

Langkah-Langkah Penyelamatan Harimau Sumatera

1. Konservasi Habitat

Untuk melindungi Harimau Sumatera, beberapa langkah konservasi habitat sudah mulai dilakukan. 

Upaya ini termasuk reforestasi atau penanaman kembali pohon di area yang telah gundul, dan menciptakan koridor hutan yang menghubungkan habitat-habitat yang terpisah. 

Sumber: