Fakta Unik Fenomena Perkawinan Belalang Sembah yang Kontroversial
Kontroversial, inilah fakta unik fenomena perkawinan belalang sembah.--Instagram.com/Luckyalvi
BACA JUGA:Fakta Unik Capybara, Hewan yang Ramah Terhadap Berbagai Spesies Hewan
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Siapkan 750 Vaksin Gratis untuk Hewan Peliharaan, Waspadai Bahaya Rabies
- Memaksimalkan reproduksi: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa dengan dimakan, jantan dapat menyalurkan lebih banyak sperma.
Sehingga meningkatkan peluang betina bertelur dengan sukses.
3. Peran Jantan dalam Kanibalisme
Kanibalisme seksual umumnya dipandang sebagai strategi adaptasi evolusi.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Siapkan 750 Vaksin Gratis untuk Hewan Peliharaan, Waspadai Bahaya Rabies
BACA JUGA:Populasi Hewan Penular Rabies (HPR) di Rejang Lebong Mencapai 35.000, 11.250 Ekor Telah Divaksinasi
Meskipun tampaknya merugikan jantan, ada beberapa keuntungan:
- Peningkatan kesuburan: Jantan yang dimakan cenderung menyalurkan lebih banyak sperma dan memiliki kesempatan lebih tinggi untuk menyuburkan telur betina.
- Pengorbanan reproduktif: Dalam banyak spesies, tujuan utama jantan adalah memastikan keturunannya diteruskan meskipun itu berarti mati setelah kawin.
4. Tidak Selalu Terjadi
BACA JUGA:Populasi Hewan Penular Rabies (HPR) di Rejang Lebong Mencapai 35.000, 11.250 Ekor Telah Divaksinasi
BACA JUGA:Cegah Penyebaran Rabies, Pemerintah Siapkan 2.000 Dosis Vaksin Gratis untuk Hewan Peliharaan
Meskipun fenomena kanibalisme seksual ini terkenal, tidak selalu terjadi.
Di lingkungan yang memiliki sumber makanan melimpah, betina cenderung tidak menyerang atau memakan pasangannya.
Hal ini menunjukkan bahwa kanibalisme lebih mungkin terjadi saat betina kekurangan nutrisi.
5. Mekanisme Kawin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber