Tips Cerdas Mengolah Lahan Pertanian di Musim Penghujan agar Tanaman Sayuran Berhasil
Tips Cerdas Mengolah Lahan Pertanian di Musim Penghujan agar Tanaman Sayuran Berhasil--badri/rakyatbengkulu.com
Kemudian, buat bedengan dengan tinggi antara 50 cm hingga 70 cm, sesuai dengan preferensi petani.
3. Pemberian Pupuk: Buat parit di atas bedengan untuk menampung pupuk kompos fermentasi.
Setelah itu, tambahkan kapur pertanian, pupuk kompos, pupuk kimia seperti NPK atau pupuk bersubsidi, serta pupuk tinggi fosfat dan kalium.
4. Penyemprotan Humic Acid: Gunakan Humic Acid dengan dosis 50 gram per 16 liter air, semprotkan setelah pupuk ditambahkan.
Setelah itu, timbun bedengan dan biarkan selama dua minggu sebelum memasang mulsa.
5. Perbaikan Drainase: Pastikan sistem drainase berfungsi baik agar air hujan tidak menggenang di lahan pertanaman.
Hal ini sangat penting untuk mencegah kerusakan pada akar tanaman.
BACA JUGA:Astra Motor Bengkulu Hadirkan Promo Honda EM1e:Plus di Matic Fest X dengan Diskon Menggiurkan
BACA JUGA:Snack Sehat dan Renyah: Resep Keripik Daun Bawang Buatan Sendiri yang Mudah dan Praktis
6. Penggunaan Mulsa: Pasang mulsa plastik hitam perak untuk menjaga kelembaban tanah tetap stabil.
Sebelum menanam, lakukan pengukuran pH tanah; pH ideal untuk sayuran seperti cabai dan tomat adalah antara 6 hingga 7, menggunakan pH meter yang dapat dibeli secara online.
7. Pengaturan Jarak Tanam: Pastikan jarak tanam lebih jauh, yaitu 50-70 cm antar tanaman, untuk mengantisipasi kelembaban berlebih akibat curah hujan.
8. Perawatan Intensif: Tanaman sayuran di musim hujan memerlukan perawatan lebih intensif.
Lakukan penyemprotan pestisida setiap tiga hari, berbeda dengan musim kemarau yang bisa dilakukan seminggu sekali.
Fungisida menjadi sangat penting, sementara penggunaan insektisida dapat diminimalisir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: