HONDA

Fakta Unik Bunga Mata Kucing: Tanaman Hias, Manfaat Kesehatan dan Peran Ekologis

Fakta Unik Bunga Mata Kucing: Tanaman Hias, Manfaat Kesehatan dan Peran Ekologis

Fakta Unik Bunga Mata Kucing--Ist/Rakyatbengkulu.com

RAKYATBENGKULU.COM – Bunga mata kucing, atau Scaevola taccada, adalah tumbuhan pesisir tropis yang sering ditemukan di kawasan Asia Tenggara, Asia Selatan, dan wilayah Samudra Pasifik.

Tanaman ini dikenal dengan bentuk bunga yang unik, menyerupai kipas kecil, dan sering digunakan sebagai tanaman hias maupun penahan erosi di kawasan pantai. Berikut adalah beberapa fakta menarik mengenai bunga mata kucing yang perlu Anda ketahui.

1. Nama dan Asal Usul Nama

Bunga mata kucing memiliki beberapa nama lain, di antaranya Fan flower atau Half-flower dalam bahasa Inggris. Di Indonesia, tanaman ini dikenal dengan nama Mata Kucing karena bentuk bunga yang setengah terbuka, menyerupai mata yang menyipit.

2. Ciri Fisik Bunga Mata Kucing

Bunga mata kucing memiliki bentuk kelopak yang unik, menyerupai setengah lingkaran. Umumnya, bunga ini berwarna putih, meskipun ada beberapa varietas yang berwarna ungu muda atau biru.

BACA JUGA:8 Manfaat Luar Biasa Bayam Duri untuk Kesehatan, Termasuk Mengatasi Masalah Saluran Kemih

BACA JUGA:7 Manfaat Utama Daun Dadap dalam Pengobatan Tradisional

Daunnya tebal, berdaging, dan berwarna hijau terang, serta memiliki kemampuan adaptasi yang baik terhadap lingkungan dengan kadar garam tinggi, menjadikannya cocok untuk tumbuh di sekitar pantai.

3. Tahan Terhadap Kondisi Lingkungan yang Ekstrem

Salah satu keunikan bunga mata kucing adalah kemampuannya bertahan di lingkungan dengan kadar garam tinggi. Tanaman ini sangat cocok untuk ditanam di pesisir pantai, di mana ia berfungsi sebagai tanaman pelindung dan pencegah erosi. Akar dan daunnya yang kuat mampu mencegah terjadinya longsor pasir akibat angin laut yang kencang.

4. Habitat dan Penyebaran Bunga Mata Kucing

Bunga mata kucing tumbuh di daerah pesisir dengan iklim tropis dan subtropis. Tanaman ini tersebar luas dari Asia Selatan hingga Australia, terutama di daerah dengan pantai berpasir atau berbatu. Di Indonesia, bunga mata kucing dapat ditemukan di banyak pantai, dari Sumatera hingga Papua.

5. Manfaat Ekologis dan Lingkungan

Sebagai tanaman pesisir, bunga mata kucing memiliki peran ekologis yang penting dalam melindungi ekosistem pantai. Tanaman ini mencegah erosi dan menjaga kestabilan tanah di sekitar pesisir dengan melindungi tanah dari kerusakan akibat ombak dan angin.

BACA JUGA:8 Manfaat Mengonsumsi Jamur Kancing yang Bisa Menurunkan Risiko Kanker

BACA JUGA:Tanaman Pulutan: Gulma dengan Segudang Manfaat Kesehatan

Selain itu, bunga mata kucing juga menyediakan habitat bagi berbagai spesies burung dan serangga, yang menjadikannya bagian penting dari keberagaman hayati di kawasan pantai.

6. Manfaat Kesehatan dalam Pengobatan Tradisional

Bunga mata kucing tidak hanya bermanfaat secara ekologis, tetapi juga memiliki potensi dalam pengobatan tradisional. Daun bunga ini sering digunakan untuk meredakan demam, bengkak, dan peradangan kulit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: