Tradisi Mandi Balimau Sambut Ramadhan 2025, Masyarakat Mukomuko Semangat Menjaga Kebersihan dan Keamanan

Tampak Masyarakat Mukomuko mandi di Sungai Selagan Mukomuko--Bayu/Rakyatbengkulu.com
MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Tradisi mandi balimau dalam rangka menyambut puasa Ramadhan 1446 H tahun 2025 masih sangat melekat di kalangan masyarakat Kabupaten Mukomuko.
Setiap tahun, tradisi ini tetap menjadi bagian dari persiapan spiritual sebelum menjalankan ibadah puasa.
Mandi balimau merupakan kebiasaan turun-temurun yang dilakukan masyarakat Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, sebelum memasuki bulan suci Ramadhan.
Pada Jum’at 28 Februari 2025, masyarakat berbondong-bondong memadati jembatan penghubung antara Kelurahan Pasar Mukomuko dan Kelurahan Koto Jaya.
BACA JUGA:Disdukcapil Rejang Lebong Siapkan 6.000 Blangko E-KTP, Layanan Kini Lebih Cepat dan Nyaman
Mereka mandi di aliran Sungai Selagan yang terletak di Kelurahan Pasar Mukomuko, Kecamatan Kota Mukomuko, mulai pukul 16.30 WIB.
Camat Kota Mukomuko, Yulia, SE, mengimbau masyarakat yang mengikuti tradisi mandi balimau agar tetap waspada dan menjaga kebersihan serta keamanan.
“Benar, hampir setiap tahunnya lokasi jembatan ini menjadi sasaran masyarakat Mukomuko untuk melaksanakan mandi balimau. Terkait hal ini, kita minta agar masyarakat dapat menjaga kebersihan dan selalu waspada,” ujarnya.
Yulia juga berharap, agar seluruh masyarakat dapat menjaga keselamatan selama melaksanakan tradisi ini, sehingga momen ibadah menjelang Ramadhan tidak berubah menjadi musibah.
“Yang jelas, bagi masyarakat dari luar wilayah, kita ingatkan jika berkendara agar selalu waspada. Kemudian, untuk di lokasi jembatan, kita harapkan pengunjung saling menjaga dan tetap waspada,” tambahnya.
BACA JUGA:5 Shio yang Harus Hati-hati di Bulan Depan dan Jimat Keberuntungan yang Tepat
BACA JUGA:Dirumorkan Mencalonkan Kembali, Reskan Efendi Berikan Tanggapan Terkait PSU Bengkulu Selatan
Rehan, salah satu warga Kelurahan Koto Jaya, mengungkapkan bahwa setiap tahunnya, dirinya bersama teman-temannya selalu melakukan mandi balimau di aliran Sungai Selagan. Ia menyebutkan, ini sudah menjadi tradisi yang tak bisa dilepaskan dari kehidupan masyarakat Mukomuko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: